Connect with us

Dishut Prov Kalsel

Membangun Tahura Sultan Adam, Dishut Kalsel Tanam 800 Bibit Tabebuya dan Spatudea

Diterbitkan

pada

Dishut Kalsel melakukan penanaman di kawasan Tahura Sultan Adam. Foto: ist

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan melaksanakan penanaman bersama dengan jenis bibit Tabebuya dan Spatudea di Bukit Batu Besar yang akan menjadi lokasi peresmian wahana wisata Paralayang Gantole di Tahura Sultan Adam Mandiangin, Kamis (22/9/2022).

Aksi penanaman tersebut dipimpin langsung oleh Kadishut Prov Kalsel Fathimatuzzahra, setelah semua personel gabungan tersebut berkumpul dan pembagian tugas, semua personel gabungan langsung meluncur sesuai arahan pembagian lokasi untuk melaksanakan penanaman.

“Kita semua harus gencar dan semangat dalam menggelorakan semangat Revolusi Hijau karena kita (Dinas Kehutanan) sebagai leading sektor untuk penanaman guna perbaikan lingkungan merasa bertanggung jawab karena semua makhluk hidup berhak mendapatkan lingkungan yang lebih baik. Selain itu berkaitan dengan acara Launching Paralayang Gantole Di Tahura Sultan Adam hari ini kita akan menanam bibit Tabebuya dan Spatudea untuk mempercantik dan memperindah Kawasan tandem paralayang ini” Kata Fathimatuzzahra.

Setelah pembagian instruksi seluruh staf langsung berpencar dan terjun ke lokasi sesuai arahan yang sudah diberikan. Satu persatu mereka turun ke lokasi penanaman yang miring dengan membawa bibit yang ditanam. Ada yang dengan cara digendong, ada pula yang dirangkul.

 

Baca juga  : Rebutan Lelaki, 5 Perempuan Pengeroyok Ditahan Polisi

Satu per satu bibit pohon ditanam di lokasi tersebut. Walau di lokasi penanaman sedikit bertanah liat dan licin karna bebatuan, tak menyulitkan seluruh personel beraksi. Semangat tetap berkobar, meskipun keringat bercucuran.

Sampai selesai dengan semangat Revolusi Hijau sekitar 800 bibit seperti bibit Tabebuya dan Spatudea berhasil ditanam dikawasan tersebut. (Kanalkalimantan.com/al)

Reporter : al
Editor : kk


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->