HEADLINE
Longgarnya Protab Pengamanan Bikin Celah Pelaku Jalankan Aksinya
Kapolda Kalsel meminta agar prosedur pengawalan transaksi perbankan dilakukan sesuai protab yang ada sehingga menghindari terjadinya kasus serupa.

Sekitar jam 08.00 Wita, pelaku dan korban berangkat dari Polres Tabalong setelah pinjam pakai senpi menuju Banjarmasin dengan menggunakan mobil Toyota Avanza warna hitam No Polisi DD 1182 KE.
Sekitar jam 13.00 Wita, mereka tiba di Bank Mandiri Cabang Banjarmasin, Jl Pangeran Samudera kemudian korban Atika dan Gugum masuk ke dalam Bank mengambil uang pecahan Rp 100.000 sebanyak Rp 6.000.000.000 (6 miliar) pecahan Rp 50.000 sebanyak Rp 4.000.000.000 (4 miliar).
Pada pukul 13.30 Wita, rombongan lantas menuju Tabalong dan bermaksud untuk mampir makan siang di RM Wong Solo sekitar bundaran Banjarbaru. Dimana sebelumnya pelaku menyarankan untuk makan di Soto Anang Martapura, namun keputusan akhir di RM Wong Solo.
Pada pukul 14.30 Wita, selesai makan siang dan pada saat akan persiapan naik mobil, tiba-tiba bergabung pelaku tambahan (sebut saja X) yang identitasnya dalam penyelidikan, ikut menumpang dan rencana akan mengambil sesuatu di Martapura. Sehingga mobil mengarah ke Polsek Martapura Kota.
Nah, di persimpangan Polsek belok kiri dan selanjutnya belok kiri dan ketika di lokasi yangg agak sepi pelaku oknum anggota Jumadi menodong driver dengan senpi dinas dan pelaku kedua (X) mengancam Atika seolah-olah gunakan senpi. “Turuti saja perintah Jumadi klo tidak saya bolongin kaki kamu,†dengan logat Tabalong yang kental.
Selanjutnya kedua korban diikat, Gugum diikat menggunakan borgol, dilakban mata dan mulut. Sedangkan Atika kedua tangan, kaki, mata dan mulut dilakban. Kemudian Gugum diperintahkan untuk pindah ke kursi samping driver dan Brigadir Jumadi mengemudikan mobil tersebut.
Korban sempat beberapakali melihat melalui celah lakban bahwa kendaraan berbalik arah menuju Banjarmasin karena melalui bandara dan melalui bundaran Liang Anggang serta mendengar bunyi kendaraan besar yang melintas. Korban juga bebebrapa kali mendengar kegiatan para pelaku dimana sekitar 15 menit setelah bergerak ke arah Kota Banjarmasin, pelaku turun keluar dari mobil.
Kemudian obrolan telepon pelaku oknum anggota yang beberap kali menyatakan bahwa tempat masih ramai dan pelaku beberapa kali mengeluarkan uang dari bagasi belakang yang diduga dipindahkan ke kendaraan lain. (ammar)
Editor : Chell
