Lewat Lomba Pidato Ajak Anak Muda Perangi Korupsi

AMUNTAI Sebanyak 13 peserta wakil 13 sekolah mengikuti lomba pidato yang digelar Kejaksaan Negeri Hulu Sungai Utara (HSU) memperingati Hari Anti Korupsi Internasional (HAKI) di Aula Kejari HSU, Rabu (13/12).

Lomba pidato tingkat SMA sederajat se HSU disambut semarak oleh para pelajar yang dihadiri oleh para guru pendamping, pendukung masing-masing sekolah. Dewan juri dicomot dari pegawai Kejaksaan Negeri Hulu Sungai Utara.

Kejari HSU Riyadi Bayu Kristanto SH mengatakan, kegiatan ini sebagai wadah untuk menanamkan sedini mungkin kepada generasi muda khususnya bagi pelajar, agar menyadari apa itu korupsi dan akibat yang ditimbulkannya bagi masyarakat.

“Ini upaya menanamkan kepada generasi muda khususnya anak-anak di HSU, agar menyadari apa itu korupsi, apa itu akibat dan apa bahayanya bagi masyarakat,” ungkap Bayu.

Bayu mengajak seluruh masyarakat bersama memberantas korupsi, dengan melaporkan bila ada indikasi tindak pidana korupsi kepada pihak berwajib.

“Mari bergerak bersama, bekerja bersama memberantas korupsi, laporkan, kami selaku aparat hukum pasti menindaklanjuti kalau ada tindak pidana korupsi di masyarakat, jangan ragu laporkan, terutama perhatian khusus seperti dana desa,” tandas Bayu.

Seorang peserta lomba pidato Maulida Ulfah, pelajar SMAN 1 Amuntai menuturkan, persiapan untuk lomba kali yaitu dengan berlatih secara maksimal. “Meskipun kecil nominal yang di korupsi, jangan sampai mengambil hak orang, itu sudah namanya korupsi,” kata juara pertama lomba pidato gelaran Kejari HSU ini

Sementara juara kedua diraih oleh pelajar MAN 3 HSU dan juara ketiga diraih oleh pelajar SMA Negeri 1 Sungai Pandan Sri Anisa. (dewahyudi)