Connect with us

Kota Banjarmasin

Ferdinand Utarakan 5 Point Penting Peringatan HBI 2019

Diterbitkan

pada

Upacara puncak HBI yang digelar di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Banjarmasin. Foto : istimewa

BANJARBARU, Bertempat di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Banjarmasin dilaksanakan Upacara Hari Bhakti Imigrasi (HBI) Tahun 2019 yang ke-69, Senin (28/1) pagi. Upacara puncak HBI dihadiri para pimpinan tinggi pratama, pejabat administrator, pengawas dan Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Kalsel, dan para undangan dari Kepolisian, Kejaksaan, Pengadilan, Ombudsman, TNI dan rekan-rekan media.

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Yasonna H Laoly dalam sambutan yang dibacakan Kepala Kantor Wilayah, Ferdinand Siagian menjelaskan, tahun 2019 adalah tahun terakhir RPJMN 2015-2019 sekaligus tahun awal persiapan jelang RPJMN 2020-2024. Dimana tahun ini juga tahun politik yang harus kita sikapi secara bijak dan optimis untuk menyelesaikan target-target yang menjadi tanggung jawab kita secara tuntas dan berkualitas.

“Hari ini genap 69 tahun jajaran Keimigrasian menjalankan tugas dan fungsi secara profesional sebagai penjaga pintu gerbang NKRI dan sekaligus menjadi pelayan masyarakat dalam pemberian layanan keimigrasian khususnya dalam hal menjaga stabilitas negara dari potensi gangguan asing,”  ujarnya

Adapun 5 poin penting dalam sambutan Yasonna H Laoly yaitu meningkatkan citra positif Keimigrasian melalui restrukturisasi sistem informasi manajemen Keimigrasian yang terbaru, optimalisasikan pengawasan Keimigrasian melalui peran kinerja Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) pada saat pelaksanaan penerbitan Paspor dan keberangkatan warga negara Indonesia di tempat pemeriksaaan Imigrasi serba penggunaan QR Code secara nasional.

Selain itu melakukan penegakan hukum Keimigrasian yang tepat sasaran, peningkatan kualitas layanan Paspor elektronik dan pengolahan data anak berkewarganegaraan ganda dan yang terahir peningkatan status 4 Unit Pelaksana teknis (UPT) yang telah meraih status Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) menjadi status Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) dan menargetkan 1 UPT Keimigrasian pada masing-masing Kantor Wilayah untuk mendapatkan status WBK.

Rangkaian peringatan HBI,  juga dilakukan berbagai kegiatan pada hari-hari sebelumnya di Kantor Wilayah, Kantor Imigrasi Banjarmasin dan Batulicin baik sosial dan olahraga diantaranya layanan paspor Simpatik atau pelayanan paspor buka pada hari libur dan pelayanan khusus untuk para lansia atau orang sakit atau mobile paspor.

“Kegiatan lainnya seperti sosialisai ke Sekolah-sekolah dan gerak jalan santai serta beberapa cabang pertandingan antar pegawai termasuk kegiatan upacara tabur bunga dimana semua dilaksanakan untuk merayakan hari ulang tahun Imigrasi Ke-69,” lanjut Ferdinand.

Sementara itu Kepala Divisi Keimigrasian, Dodi KH Atmaja disela-sela kegiatan menyampaikan dengan HBI yang ke-69 dan tahun depan akan menjadi usia ke 70 yaitu usia yang hampir sama dengan usia NKRI, seluruh jajaran keimigrasian Kalimantan Selatan memantapkan kembali tekad untuk menjadi birokrasi berkelas dunia sebagaimana tercantum dalam Mars Kemenkumham yaitu menjadikan Indonesia jadi bangsa kelas dunia.

“Tekad kami itu antara lain ditandai  dengan mencanangkan Kanim Banjarmasin sebagai Satuan Kerja berstatus Wilayah Bebas Korupsi (WBK) yang nantinya akan diuji oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) bersama-sama dengan Ombudsman dan instansi terkait lainnya,” katanya. (rico)

Reporter : Rico
Editor : Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->