Kota Banjarbaru
Butuh Donor Darah Segar Golongan A, Aplikasi Siharat Polres Banjarbaru Pun Dipakai

BANJARBARU, Muhammad Muslih (13), seorang penderita kanker leukimia terus berjuang untuk mendapatkan transfusi darah segar. Tidak sedikit cara yang dilakukan oleh keluarga Muhammad Muslih untuk mendapatkan pendonor darah A, untuk mencukupi stok darah yang dibutuhkan yaitu sebanyak 26 kantong.
Mulai dari mengabarkan melalui media sosial berisi “Mohon bantuannya segera, adik Muslih dalam keadaan yang menurun dan membutuhkan banyak kantung darah segar,†ujar Nisa dalam broadcastnya.
Hal itu dilakukan Nisa -kakak kandung Muhammad Muslih- dengan harapan banyak orang yang akan menyebarkan dan bagi orang yang bergolongan darah A bisa langsung mendatangi UTD RS Idaman Banjarbaru. Namun, cara tersebut belum cukup untuk memenuhi stok darah yang di butuhkan oleh Muhammad Muslih.
Sampai akhirnya, Nisa memutuskan untuk meminta bantuan kepada pihak Kepolisian dengan cara menggunakan Aplikasi Siharat Polres Banjarbaru didapatnya saat mendengar sosialisasi dari Kapolsek Banjarbaru Timur di masjid depan rumahnya.
“Saat itu saya sudah dalam keadaaan bingung, dikarenakan waktu yang diberikan untuk memenuhi kekurangan stok darah yang dibutuhkan adik saya, hanya dua hari. Jadi saya memencet tombol panic button yang ada di aplikasi Siharat Polres Banjarbaru, dengan harapan adanya bantuan dari pihak kepolisian mencarikan darah golongan A untuk adik saya,†ucap Nisa, di rumahnya, Kelurahan Cempaka, Selasa (2/7).
“Alhamdulillah, hanya hitungan detik ada 3 orang anggota polisi yang menelpon saya dan saya ceritakan kalau saya butuh donor darah segera untuk adik saya. Beberapa menit kemudian ada anggota Polres Banjarbaru yang mendatangi saya untuk membantu mendonorkan darahnyaâ€ÂÂ, tambahnya. (rico)
Editor: Abi Zarrin Al Ghifari
